Advertisement
Polisi yang Bersimpuh demi Selamatkan Pekerja Tambang Diganjar Penghargaan

Advertisement
Harianjogja.com, MAKASSAR - Masih ingat aksi heroik anggota polisi yang menenangkan massa yang marah agar tidak menghakimi seorang warga yang tidak berdaya?
AdeganĀ Kapolsek Cempa, Polres Pinrang, AKP Akbar Andi yang sedang bersimpuh di video yang viral demi menyelamatkan seorang pekerja tambang dari amukan warga dinilai sebagai langkah berani.
Advertisement
Atas keberaniannnya itu, Kapolsek Cempa, Polres Pinrang, AKP Akbar Andi menerima penghargaan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) serta pin emas dan piagam dari Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.
Penghargaan diberikan Kapolri atas aksi AKP Akbar menyelamatkan warga yang hampir mati dikeroyok massa.
Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Mas Guntur Laupe di Makassar, Selasa, usai menyerahkan penghargaan itu mengaku bangga atas prestasi bawahannya.
"Tiga personel kami menerima penghargaan dan semuanya berjasa besar baik untuk institusi maupun negara," ujarnya.
Akbar Andi diberi penghargaan atas aksinya yang viral saat melindungi seorang penambang yang nyaris tewas dikeroyok massa di sebuah kebun dengan cara berlutut dan bersimpuh memohon agar massa tidak melakukan aksi anarkis.
SelainĀ Akbar Andi, personel yang menerima kenaikan pangkat luar biasa dari Inspektur Satu (Iptu) menjadi Ajun Komisaris Polisi (AKP), juga ada dua bintara lainnya, yakni Briptu Andi Try Sandi Saputra dan Bripka Nur Qadri Yanti.
Andi Try Sandi Saputra dan Nur Qadri Yanti berhasil mengharumkan nama bangsa dan mengibarkan bendera Merah Putih di kancah internasional dengan merebut medali emas dan perak pada Sea Games 2019 di Filipina beberapa waktu lalu.
Try Sandi Saputra yang kesehariannya bertugas di Direktorat Samapta Polda Sulsel ini menyumbangkan medali emas pada cabang olahraga sepak takraw. Sedangkan Nur Qadri Yanti meraih medali perak pada sepak takraw.
Bagi kedua atlet berprestasi ini, Kapolda juga memberikan piagam penghargaan serta uang pembinaan sebagai bonus sebesar Rp10 juta dan Rp7,5 juta.
"Mereka semua adalah kebanggaan yang telah mengharumkan nama institusi dan bangsa. Penghargaan ini layak diberikan kepada mereka semua," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement