Advertisement

Ada yang Mempertanyakan Kemampuannya Jadi Menteri, Nadiem Makarim: Waktu yang Akan Menjawab

Stefanus Arief Setiaji
Selasa, 29 Oktober 2019 - 15:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Ada yang Mempertanyakan Kemampuannya Jadi Menteri, Nadiem Makarim: Waktu yang Akan Menjawab Mendikbud Nadiem Makarim mengambil buku saat berkunjung ke Perpustakaan Kemendikbud, Jakarta, Rabu (23/10/2019). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA — Sebagai bentuk tanggung jawab yang dipercayakan Presiden Joko Widodo kepada dirinya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim ingin membuktikan kerjanya memimpin kementerian itu. 

Nadiem mengakui ada pihak yang mempertanyakan kemampuannya memimpin Kemendkbud, organisasi kementerian yang cukup besar di Indonesia.

Advertisement

Melalui keterangan resmi yang dikutip Selasa (29/10/2019), Nadiem justru mengibaratkan pemilihannya sebagai Mendikbud seperti membuka gerbang untuk generasi muda.

“Kawan-kawan pemuda, gerbang kita telah terbuka,” kata Nadiem saat menyampaikan pidato secara khusus pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91, di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Nadiem mengakui, ada pihak-pihak yang mempertanyakan kemampuannya dengan tanggung jawab besar memimpin Kemendikbud, termasuk dalam memenuhi ekspektasi masyarakat yang begitu tinggi.

“Waktulah yang akan menjawab,” tegasnya.

Menurut Nadiem, pada saat diberikan kesempatan dari Presiden untuk membantu generasi berikutnya, dia tidak berpikir dua kali. “Saya melangkah ke depan, apapun risikonya,” ucapnya.

Mendikbud mengingatkan, saat ini generasi muda Indonesia hidup dalam dunia yang bising karena banyak bisikan, godaan, dan pendapat. Di dalam kegaduhan tersebut sering sekali suara hati generasi muda terabaikan.

Mendikbud Nadiem Makarim meyakini pemuda Indonesia sadar di hatinya masing-masing, ke mana tujuan mereka ingin melangkah. Namun, kebisingan-kebisingan tersebut membuat generasi muda meragukan dirinya masing-masing, takut dipermalukan, takut dimusuhi, atau takut gagal.

Untuk itu, Nadiem memberikan motivasi kepada para pemuda. “Kawan-kawan pemuda, satu-satunya kegagalan adalah kalau kita hanya diam di tempat. Dan satu-satunya kesuksesan adalah kalau kita terus melangkah ke depan. Kita mungkin tersandung-sandung, kita mungkin jatuh, tapi kita tidak akan tiba di tujuan hati kita kalau kita tidak melangkah bersama,” tutur Mendikbud dalam pidatonya.

Mendikbud juga mengimbau generasi muda agar tidak hanya menunggu dunia berubah, karena dunia ada di tangan pemuda. “Asal kita berani melangkah, kita tak akan pernah kalah,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul Kompak Ambil Formulir Pendaftaran di Partai Golkar

Gunungkidul
| Selasa, 23 April 2024, 17:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement