Advertisement
Ungkap Penculikan Relawan Jokowi, Polisi Akan Periksa Sekretaris FPI

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Polda Metro Jaya berencana memeriksa Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman terkait kasus dugaan penculikan dan penganiayaan terhadap pegiat media sosial yang juga relawan Joko Widodo (Jokowi), Ninoy Karundeng.
"Nanti Pak Munarwan akan dimintai keterangan," kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (8/10/2019).
Advertisement
Pemeriksaan itu, kata Argo, rencananya dilakukan pada Rabu, 9 Oktober 2019. Namun, Argo tidak merinci pukul berapa pemeriksaan itu akan dilaksanakan. Dalam pemeriksaan besok, Munarman akan digali keterangannya sebagai saksi.
"Agendanya hari Rabu," ucapnya.
BACA JUGA
Argo menjelaskan pemeriksaan terhadap Munarman perlu dilakukan lantaran dirinya disebut-sebut oleh salah seorang tersangka berinisial S, yang juga sebagai Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Falaah, Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, tempat Ninoy dianiaya.
Munarman diduga memberikan perintah terhadap tersangka S untuk menghapus rekaman kamera closed circuit television (CCTV) masjid dan kemudian juga untuk tidak menyerahkan semua data kepada pihak kepolisian.
Ninoy Karundeng diduga diculik lalu disekap dan dianiaya sekelompok orang di sebuah masjid di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin, 30 September 2019.
Dari kejadian tersebut, tersebar sebuah video yang berisikan Ninoy Karundeng dengan wajah babak belur tersebar luas di media sosial.
Dalam video itu, Ninoy diduga sedang diinterogasi oleh sejumlah pria pada sebuah ruangan. Kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin kemarin, Ninoy Karundeng mengaku ada seseorang yang dipanggil habib merencanakan pembunuhan terhadapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Soroti Logam Tanah Jarang, Fentanyl, Kedelai, dan Taiwan
- Isi Pidato Lengkap Prabowo di Sidang Satu Tahun Prabowo-Gibran
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Unud: Tak Ada Tekanan Akademik Dialami Mahasiswa TAS
- 2 Kejahatan Jalanan Terjadi dalam 3 Hari di Kota Jogja
- Pecatan TNI AL Terlibat Penyekapan di Tangerang
- Polisi Periksa 19 Saksi Terkait Kematian Mahasiswa Unud
- Viral Pegawai Pajak Diduga Lakukan Premanisme, Ini Respons Dirjen
- Pura-Pura Cari Kerja, Pria Asal Cilacap Gasak Motor di Pundong
- Trump Minta Rusia dan Ukraina Kembali Bernegoisasi, Hentikan Perang
Advertisement
Advertisement