Advertisement
Data Antemortem Korban Lion Air Sudah Lengkap, Ada Data Beberapa Penumpang yang Sama

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Data Antemortem yang diterima pihak RS Polri dari keluarga korban sudah lengkap.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri tengah mengupayakan identifikasi seluruh korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP penerbangan JT 610 di Tanjung Karawang, Jawa Barat. Pihak RS Polri Kramat Jati sampai saat ini di hari ke 7 sudah menerima 105 kantong jenazah.
Advertisement
Wakarumkit RS Polri Kombes Pol dokter Haryanto mengatakan, data Antemortem yang diterima pihak RS Polri dari keluarga korban sudah lengkap.
"Kami terima dari Pangkal Pinang ada 43 data dan di RS Polri ada 212 jumlah totalnya 255 data antemortem," ujarnya di RS Polri, Minggu (4/11/2018).
Dia menyebutkan, dari 255 data antemortem yang diterima RS Polri telah mengerucut menjadi 189 data, akan tetapi 189 data Antemortem tersebut terdapat kesamaan lantaran ada penumpang pesawat di dalamnya 1 keluarga.
"Dari 189 ternyata mengerucut lagi menjadi 183 data Antemortem teenyata selisih itu terlihat ada korban yang 1 keluarga di dalam pesawat," ujarnya.
Pada malam hari DVI Polri kembali menerima 32 kantong jenazah di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebelumnya pihak RS Polri telah menerima 73 kantong jenazah, tercatat hingga saat ini sudah 105 kantong jenazah.
Wakarumkit RS Polri Kombes Pol dokter Haryanto mengatakan, tambahan sebanyak 32 kantong jenazah tersebut tiba di RS Polri pada malam hari.
"Kami per malam tadi menerima kantung jenazah sebanyak 32 jadi total keseluruhan sebanyak 105 kantung jenazah," ucapnya di RS Polri, Kramat Jati Minggu (4/11/2018).
Seluruh kantong jenazah berisi bagian tubuh itu nantinya akan periksa dan dilakukan pengambilan sample DNA di posko postmortem RS Polri. Nantinya DNA tersebut akan dicocokkan dengan DNA keluarga korban yang sudah didapatkan oleh tim DVI Polri.
"Semuanya akan diambil sample DNA dan dicocokan dengan DNA korban semoga semua bisa teridentifikasi," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
Advertisement

Hari Pertama Operasi Patuh Progo 2025, Polres Bantul Tindak 162 Pelanggar Lalu Lintas
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
Advertisement
Advertisement