7 Hari Pencarian Lion Air JT610, Terkumpul 136 Kantong Jenazah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 yang jatuh pada 29 Oktober 2018 lalu. Basarnas menyatakan hingga hari ini, Minggu (04/11/2018) telah dikumpulkan 136 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban.
Dalam akun twitternya Basarnas menyatakan dalam operasi pencarian hari ke 7 hari ini, dikumpulkan 32 kantong jenazah yang kemudian diserahkan ke DVI Polri.
Advertisement
"Update tersebut berdasarkan hasil operasi pencarian hingga pukul 18.00 WIB sore tadi," tulis akun twitter @basarnas.
Sebelumnya juga disebutkan jika operasi pencarian korban dan badan pesawat Lion Air JT 610 diperpanjang hingga 3 hari ke depan.
Kabasarnas berharap, dengan penambahan waktu tersebut serta sinergitas dan soliditas seluruh tim gabungan yang terlibat dalam operasi SAR, baik dari Basarnas, TNI-Polri, Kementerian Perhubungan, BPPT, KNKT, KKP, Bea Cukai, Pertamina, dan seluruh Potensi SAR dapat segera menyelesaikan operasi tersebut.
Operasi pencarian pada hari ke 7 saat ini meliputi prioritas 1 untuk pencarian bawah laut yang terbagi dalam 2 sektor, yakni 1A dan 1B. Pada sektor 1A terdapat Kapal Baruna Jaya yang dilengkapi dengan peralatan Multi Beem Exho Sounder (MBES), Ping Locator, dan Remotly Operated Underwater Vehicle (ROV).
Sementara sektor 1B, mengerahkan Kapal Dunamos Pertamina yang dilengkapi dengan peralatan Side Scan Sonar, MBES, Ping Locator, dan Differential Global Positioning System (DGPS). Di 2 sektor ini, pencarian melibatkan 151 penyelam gabungan dari Basarnas, Kopaska, Denjaka, Taifib, Brimob POSSI Semarang, Indonesia Diver Rescue Team, dan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Status Siaga Darurat Bencana DIY Diperpanjang hingga 2 Januari 2025
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- 8 Terduga Teroris Ditangkap, Terkait dengan NII
- Dugaan Suap ke Sahbirin Noor, KPK Periksa Empat Saksi
- Desk Pemberantasan Judi Online Ajukan Pemblokiran 651 Rekening Bank
- Diskop UKM DIY Raih Juara III Kompetisi Sinopadik 2024 di Palangkaraya
- Ketua MPR: Presiden Prabowo Disegani Saat Tampil di G20 Paparkan Hilirisasi SDA
- BRIN Usulkan Pemanfaatan Data Satelit dan Kecerdasan Buatan untuk Penanganan Bencana
- Anies Baswedan Diprediksi Mampu Dongkrak Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno
Advertisement
Advertisement