Advertisement
Janggal, Mengaku Digebuki pada 21 September, Setelah Itu Ratna Sarumpaet Rajin Berkicau di Twitter
Ratna Sarumpaet. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Kejanggalan muncul pada kicauan aktivis Ratna Sarumpaet di media sosial, sebelum heboh kabar ia digebuki hingga babak belur.
Ratna Sarumpaet mengklaim telah dikeroyok sekelompok orang di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jumat (21/9/2018). Pasca pengeroyokan, banyak sumber menyebut Ratna Sarumpaet trauma sehingga memilih untuk menenangkan diri serta pemulihan luka di rumah sakit.
Advertisement
Dari hasil penelusuran pada akun Twitternya @RatnaSpaet, pascakejadian pengeroyokan, Ratna Sarumpaet masih aktif bercuit di media sosial berlambang burung itu.
Seperti yang terlihat pada laman Twitternya, Ratna Sarumpaet masih sempat meretweet beberapa akun Twitter lainnya. Selain itu, dirinya pun masih sempat melayangkan sindiran yang ditujukkan kepada timses pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Maruf Amin.
BACA JUGA
Ratna mengomentari satu berita yang menuliskan pendapat Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni yang menyebut timses Prabowo-Sandiaga seperti rombongan sirkus.
"Politisi ABG," tulis Ratna pada Sabtu (22/10/2018) pukul 07.54 WIB.
Selain itu, Ratna Sarumpaet pun masih membalas beberapa tweet kritikan yang disasarkan kepadanya dengan kalimat ketus. Padahal beberapa sumber sempat menyatakan bahwa Ratna mengalami trauma mendalam dan ingin menyembunyikan diri.
Seperti yang terlihat pada salah satu cuitannya yang ditulis seminggu pasca kejadian. Salah satu akun Twitter @JohnnyLim777 menuliskan 'Anda Ngaco!' kepada Ratna. Twit itu pun kemudian dibalas oleh Ratna Sarumpaet.
"Kok kamu sewot? Kamu yang cerdas dong menilai persoalan!! Kalau SMI tidak melakukan kesalahan/kejahatan dia pasti dengan cepat menggugat saya dengan delik “pencemaran nama baik” dan dia tidak lakukan Kan?," ujar Ratna Sarumpaet yang ditulis pada Sabtu (27/9/2018).
Dari hasil penelusuran, hampir setiap hari seusai tanggal 21 September 2018, Ratna Sarumpaet sangat aktif menggunakan akun Twitternya dengan aktivitas melayangkan kritik serta membalas beberapa twit kritik kepadanya.
Untuk diketahui, Rachel Maryam, Politisi Partai Gerindra yang juga mantan artis, membenarkan jika Ratna Sarumpaet dipukul sampai babak belur. Bahkan Rachel Maryam mengatakan Ratna Sarumpaet trauma dan ketakutan.
Hal itu dikatakan Rachel Maryam dalam akun Twitternya, @cumarachel, Selasa (2/10/2018) siang. Dia mengatakan telah mengkonfirmasi keadaan Ratna Sarumpaet. Menurutnya Ratna Sarumpaet dipukuli 21 September.
"Setelah dikonfirmasi, kejadian penganiayaan benar terjadi. Hanya saja waktu penganiayaan bukan semalam melainkan tanggal 21 kemarin. Berita tidak keluar karena permintaan bunda @RatnaSpaet pribadi, beliau ketakutan dan trauma. Mohon doa," kata Rachel Maryam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gempa 7,6 Hentikan Layanan Tohoku Shinkansen di Jepang
- Bareskrim Telusuri Penyelidikan Kayu Gelondongan Garoga di Sumut
- Prabowo Perintahkan Listrik Sumatera-Aceh Menyala dan Jalan Terhubung
- Forum Sesepuh NU Desak Penetapan Pj PBNU Ditunda Sesuai Aturan
- Edukasi Vaksin HPV Diperluas Lewat Gerakan Jaga Bersama
Advertisement
Skor Integritas Bantul Masih Merah, Inspektorat Siapkan Perbaikan
Advertisement
Treasure Bay Bintan Jadi Destinasi Wisata Terbaik di WIA 2025
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Senin 8 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling di Sleman Hari Ini, Senin 8 Desember 2025
- Pemkot Jogja Butuh Banyak Direct Flight untuk Tarik Wisatawan
- Roma Kalah 0-1 dari Cagliari, Gaetano Jadi Penentu
- Poin Salip Max Verstappen, Lando Norris Resmi Juara Dunia F1 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik di Jogja Hari Ini, Senin 8 Desember 2025
- Jalur Trans Jogja Terbaru, Akses Kampus hingga Bandara ADS
Advertisement
Advertisement



