Advertisement
Gus Yahya Pastikan Hadiri Silaturahim Kiai Sepuh NU di Lirboyo
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf. / Antara
Advertisement
Harianjogjacom, JAKARTA—Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf memastikan akan memenuhi undangan silaturahim para kiai sepuh dan mustasyar Nahdlatul Ulama yang digelar di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Kamis (26/12/2025).
Kepastian tersebut disampaikan setelah PBNU menerima surat undangan resmi dari Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo KH M. Anwar Manshur. Undangan itu meminta Gus Yahya hadir bersama jajaran Pengurus Tanfidziyah PBNU dalam forum silaturahim yang melibatkan mustasyar, syuriah, dan sesepuh NU.
Advertisement
Silaturahim ini menjadi kelanjutan dari rangkaian pertemuan para kiai sepuh yang sebelumnya digelar di Ponpes Al-Falah Ploso, Ponpes Tebuireng, serta Musyawarah Kubro di Lirboyo. Forum tersebut diharapkan menjadi ruang dialog dan islah untuk merespons dinamika internal jamiyah.
“Kami telah menerima surat undangan dari Romo Kiai Anwar Manshur. Insya Allah saya hadir untuk memenuhi panggilan para kiai sepuh dan mustasyar. Ini merupakan bentuk ta’dzim [penghormatan] kami kepada para sesepuh, sekaligus komitmen untuk terus membuka ruang dialog dan mencari solusi terbaik bagi jamiyah,” ujar Gus Yahya dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Silaturahim di Lirboyo ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian pertemuan para kiai sepuh dan mustasyar sebelumnya, yang digelar di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso pada 30 November, Pondok Pesantren Tebuireng pada 6 Desember, serta Musyawarah Kubro di Pondok Pesantren Lirboyo pada 21 Desember 2025.
Pertemuan tersebut dijadwalkan dimulai pukul 10.00 WIB dengan agenda utama “Silaturahim Bersama Mustasyar, Syuriah, dan Sesepuh Nahdlatul Ulama”.
Gus Yahya menegaskan kehadirannya dalam forum ini sebagai komitmen organisasi untuk mengedepankan musyawarah dan islah dalam merespons serta menyelesaikan dinamika internal.
Gus Yahya berharap pertemuan ini menjadi momentum untuk menjernihkan suasana dan merumuskan jalan keluar yang bermartabat demi menjaga keutuhan serta soliditas Nahdlatul Ulama.
“Sejak awal kami selalu membuka pintu dialog. Kehadiran kami di Lirboyo hari ini merupakan bukti konsistensi sikap tersebut. Semoga pertemuan ini membawa berkah dan maslahat bagi kita semua,” ujarnya.
PBNU menegaskan komitmennya untuk mengedepankan musyawarah, menjaga soliditas organisasi, serta merawat tradisi dialog yang menjadi ciri khas Nahdlatul Ulama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
Libur Nataru, Kunjungan ke Malioboro Diprediksi Jutaan Orang
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- JSGI Tanam Puluhan Pohon di RTHP Keparakan Kidul
- UMP DIY 2026 Resmi Diumumkan, Kulonprogo Alami Kenaikan Tertinggi
- Prabowo Bahas Kampung Haji Indonesia di Mekkah
- Menpar Imbau Destinasi Siaga Lonjakan Wisatawan Nataru
- Dusun Mayit, Teror Pendaki di Gunung Welirang
- Kebersamaan Tumbuh Lewat Lomba Pohon Natal di GKR Baciro
- OTT Hulu Sungai Utara, KPK Sita Mobil dari Rumah Kajari
Advertisement
Advertisement



