Advertisement

Diserang RSF, Puluhan Ribu Warga Sudan Mengungsi dari El-Fasher

Newswire
Sabtu, 01 November 2025 - 16:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Diserang RSF, Puluhan Ribu Warga Sudan Mengungsi dari El-Fasher Satu keluarga pengungsi duduk di bawah tenda yang dibangun dari kayu dan kain di Tawila, Darfur Utara, Sudan (8/8/2025). ANTARA/Xinhua/HO-WFP - aa

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Empat hari setelah Pasukan Dukungan Cepat (RSF) merebut ibu kota negara bagian Darfur Utara, membuat lebih dari 62 ribu orang mengungsi dari El-Fasher Sudan.

Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), dalam pernyataan pada Jumat (31/10/2025), itu mengatakan tim mereka di lapangan memperkirakan 62.263 orang mengungsi dari El-Fasher dan sekitarnya antara 26 hingga 29 Oktober.

Advertisement

IOM yang salah satu Badan PBB menambahkan bahwa pada 29 Oktober saja, sekitar 26.080 orang mengungsi dari El-Fasher, termasuk 25.305 yang meninggalkan kota itu demi keselamatan.

Jaringan Dokter Sudan juga melaporkan sekitar 4.500 orang melarikan diri dari Kota Bara di negara bagian Kordofan Utara akibat "pelanggaran" yang dilakukan RSF.

Pekan lalu, RSF menyatakan telah merebut kembali kota itu, lebih dari sebulan setelah tentara mendudukinya.

Dalam pernyataannya, jaringan itu mengatakan wilayah tersebut mengalami "eksodus besar-besaran dari Bara ke El-Obeid akibat memburuknya keamanan dan pelanggaran berkelanjutan oleh RSF terhadap warga sipil."

Disebutkan, jumlah pengungsi telah melampaui 4.500 orang, termasuk 1.900 yang telah tiba di El-Obeid, sementara sisanya masih dalam perjalanan dengan kondisi berat dan kekurangan pangan, air, serta tempat tinggal.

Jaringan itu mengatakan tim mereka di lapangan melaporkan kondisi kemanusiaan yang memburuk di antara keluarga pengungsi.

Sudan dilanda perang saudara antara militer dan RSF sejak April 2023, yang telah menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan lainnya terpaksa mengungsi.

El-Fasher jatuh ke tangan RSF pada Minggu setelah berbulan-bulan pengepungan. Kelompok hak asasi manusia menuduh RSF melakukan pembunuhan massal, penahanan, dan serangan terhadap rumah sakit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Klinik Merah Putih Jadi Pembahasan di Jampusnas 2025 Sleman

Klinik Merah Putih Jadi Pembahasan di Jampusnas 2025 Sleman

Sleman
| Sabtu, 01 November 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa

Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa

Wisata
| Sabtu, 01 November 2025, 16:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement