Advertisement
Capping Day Jadi Tonggak Awal Pengabdian Profesi Perawat
Capping Day sering menjadi tonggak awal dimulainya profesi perawat. Saat upacara itu digelar penyematan topi perawat dan pin sebagai tanda dimulainya pengabdian profesi seorang perawat. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogjacom, JOGJA—Capping Day sering menjadi tonggak awal dimulainya profesi perawat. Saat upacara itu digelar penyematan kap perawat dan pin sebagai tanda dimulainya pengabdian profesi seorang perawat.
Momentum itu digelar pula oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Notokusumo Jogja bagi mahasiswa Program Studi D3 Keperawatan Tahun Akademik 2025/2026, Selasa (28/10/2025).
Advertisement
Upacara berlangsung penuh haru dan bangga yang menandai momen penting perjalanan mahasiswa menuju dunia praktik keperawatan di masyarakat. "Capping Day merupakan tradisi sakral dalam pendidikan keperawatan yang melambangkan peralihan mahasiswa dari pembelajaran teori ke tahap praktik klinik," kata Ketua Stikes Notokusumo Jogja Taukhit.
Melalui upacara tersebut mahasiswa secara simbolis menerima tanggung jawab dan kehormatan sebagai calon perawat yang siap mengabdikan diri kepada masyarakat dengan profesionalisme dan hati nurani.
BACA JUGA
Ia menegaskan pentingnya nilai etika, profesionalisme, dan pengabdian dalam membentuk karakter perawat yang sejati. Ucap janji ini merupakan tonggak awal bagi mahasiswa untuk menapaki jalan profesionalisme dan pengabdian.
"Kap dan pin yang dikenakan bukan sekadar simbol, melainkan amanah untuk melayani dengan sepenuh hati, berperilaku luhur, dan menjaga martabat profesi keperawatan,” kata Taukhit.
Sejumlah mahasiswa dengan IPK tertinggi antara lain Fitriana Novita Dewi 3,95; Ni Kadek Widia Sukmayanti 3,95; Endah Fatihah Kirani IPK 3,90; Gempita Annisa Rochmatun IPK 3,90; dan Nigita Khansa dengan IPK 3,90.
Ketua Program Studi D3 Keperawatan, Barkah Wulandari menambahkan dalam kesempatan itu peserta juga menyaksikan pemutaran video sejarah singkat perjalanan hidup Florence Nightingale. Video itu menggugah semangat serta memberikan inspirasi keteladanan bagi para calon perawat muda. Momen puncak acara ditandai dengan pemakaian kap perawat dan penyematan pin oleh para dosen pembimbing diikuti dengan pengucapan janji mahasiswa Keperawatan.
"Prosesi ini menjadi simbol komitmen mahasiswa untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, etika profesi, serta tanggung jawab dalam memberikan pelayanan keperawatan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
Advertisement
Ular Sowo Kembang Masuk Kandang Ayam, Damkar Kulonprogo Turun Tangan
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pesawat Carter Haji Bisa Angkut Wisatawan Arab ke Indonesia
- 7.100 Penerima Bansos DIY Diduga Terlibat Judi Online
- Capping Day Jadi Tonggak Awal Pengabdian Profesi Perawat
- Banjir Stasiun Semarang-Alastua, Lokomotif Diesel Hidrolik Dikerahkan
- Korupsi Ekspor Limbah Sawit, Kejagung Geledah 5 Lokasi
- Diduga Dibully, Siswa SD di Boyolali Koma dengan Luka di Kepala
- Polisi Tangkap Sindikat Penipuan Jual Beli Mobil STNK-BPKB Palsu
Advertisement
Advertisement



