Advertisement

Penangkapan Bjorka Diragukan, Polisi Janji Berikan Bukti Labfor

Anshary Madya Sukma
Sabtu, 04 Oktober 2025 - 12:07 WIB
Abdul Hamied Razak
Penangkapan Bjorka Diragukan, Polisi Janji Berikan Bukti Labfor Ilustrasi serangan siber. - Sputniknews

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA — Sejumlah pihak meragukan klaim penangkapan peretas Bjorka oleh pihak kepolisian. Polda Metro Jaya berjanji akan menjawab keraguan sejumlah pihak terkait WFT (22), permuda yang diklaim polisi sebagai sosok Bjorka yang menjual beli data ilegal di dark web.

Kepolisian mengklaim telah menangkap pria berinisial WFT (22) sebagai pemilik akun Bjorka dan @bjorkanesia pada 2020. Hanya saja, publik masih menduga WFT bukanlah sosok asli dari pemilik akun Bjorka yang sempat bikin heboh di Indonesia.

Advertisement

Terkait hal ini, Wakil Direktur Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus menyatakan bahwa berdasarkan jejak penelusuran digital sejak 2020, akun Bjorka hanya dimiliki oleh WFT. "Jadi tahun 2020 tidak ada akun twitter lain yang bernama bjorka cuman punya dia," ujar Fian kepada wartawan, Sabtu (4/10/2025).

Meskipun begitu, Fian mengakui bahwa pihaknya masih perlu menelusuri bukti lain untuk menyatakan bahwa WFT merupakan Bjorka asli. Oleh karena itu, saat ini kepolisian tengah melakukan uji laboratorium forensik terkait dengan bukti digital yang telah dikumpulkan saat ini.

"Itu nanti akan kita bandingkan bukti digital yang lagi diproses di labfor ini. Nah begitu itu kita temukan, baru kita pastikan bahwa dia orang yang sama," pungkasnya.

Sekadar informasi, WFT ditangkap di Minahasa, Sulawesi Utara pada 23 September 2025. Dia diketahui tidak memiliki latarbelakang pendidikan di dunia teknologi informasi.

Bahkan, pelaku tersebut diketahui tidak menamatkan sekolah menengah kejuruannya. WFT juga tidak memiliki pekerjaan tetap dan hanya melakukan fokus melakukan pembobolan data melalui komunitas yang dibangunnya sejak 2020.

Adapun, dalam pengakuannya WFT menyatakan telah meretas 4,9 juta data nasabah bank swasta. Keuntungan dari jual beli data itu bisa mencapai puluhan juta dalam sekali transaksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

British Library Kembalikan 482 Manuskrip Kepada Trah Sultan HB II

British Library Kembalikan 482 Manuskrip Kepada Trah Sultan HB II

Jogja
| Sabtu, 04 Oktober 2025, 14:27 WIB

Advertisement

Cantiknya Bangunan Embung di Dataran Tinggi Dieng

Cantiknya Bangunan Embung di Dataran Tinggi Dieng

Wisata
| Sabtu, 04 Oktober 2025, 13:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement