Advertisement
Tingkatkan Rasio Kewirausahaan dengan Menyasar Kalangan Pelajar

Advertisement
Tingkatkan Rasio Kewirausahaan dengan Menyasar Kalangan Pelajar
Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY terus berupaya melakukan peningkatan rasio kewirausahaan dengan menyasar kalangan muda untuk dilatih menjadi calon-calon pengusaha. Salah satunya melalui program Orientasi Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha.
Advertisement
Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Nurkyatsiwi mengatakan saka wirausaha dilatarbelakangi adanay pekerjaan rumah untuk meningkatkan rasio kewirausahaan yang ada di DIY. Adapun saat ini rasio kewirausahaan DIY berada di angka 4%.
"Program ini sudah berjalan sejak 2023, di dalamnya ada proses tahapan rekruitmen, karena tidak semua anak SMA, SMK bisa masuk. Ini diambil per kabupaten kota, dilihat komitmen serta kebutuhan para siswa yang diharapkan menjadi wirausaha," katanya dalam Orientasi Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha 2025, Kamis (22/5/2025).
BACA JUGA: Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
Ia berharap melalui program ini para pelajar tersebut bisa menjadi atau berminat untuk berwirausaha. Karena di dalam proses di Saka Wirausaha mereka diberikan bekal yang cukup, mulai dilatih bagaimana membuat suatu produk hingga pemasaran berbasis digital.
"Tidak serta merta selesai setelah pelatihan ini tetapi mereka akan terus didampingi permodalan, pemanfaatan tetap dievaluasi. Kami berharap sesuai passion dan potensi mereka," katanya.
Paniradya Pati Paniradya Kaistimewan DIY Aris Eko Nugroho menambahkan Saka Wirausaha bisa menjadi wadah bagi para pelajar untuk bisa berwirausaha. Program ini tersebut berjalan karena hasilnya signifikan dalam upaya meningkatkan minat pemuda untuk berwirausaha.
"Selain itu Bapak Gubernur memberikan perhatian terhadap aktivitas di Dinas Pendidikan, anak dilatih untuk wirausaha. Tetapi kan Dinas Pendidikan terbatas, sehingga dinas lain bisa membantu melalui program yang berbeda," ujarnya.
Mabi Saka Wirausaha DIY Bio Hadikesuma mangatakan inkubasi pada tahun ini fokus upaya meningkatkan kemampuan berjualan karena dua tahun terakhir perkembangannya signifikan. Mereka akan lebih banyak mendapatkan materi paparan, berbeda dengan tahun lalu di lapangan.
"Ada rencana juga anggota yang sudah dikukuhkan diberi kartu anggota, sehingga menjadi potongan diskon untuk seluruh UKM, di mana anggota saka wirausaha bisa menjadi resellernya. Usahanya rata-rata produksi seperti keripik, bakpia. Kami berusaha mendorong mereka agar jualan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Begini Cara Lapor ke Disnaker Terkait Masalah Ketenagakerjaan
- 2 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan LNG Ditahan KPK
- Kartel Kokain Amerika Latin Mengincar Jalur Peredaran di Pusat Pariwisata Indonesia
- Innalillahi, Menteri Agama Suryadharma Ali Periode 2009-2014 Meninggal Dunia, Berikut Profil Singkatnya
- Menteri Amran: Pemerintah Siapkan Operasi Pasar Besar-Besaran
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Jumat 1 Agustus 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja Turun di Palur
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Innalillahi, Menteri Agama Suryadharma Ali Periode 2009-2014 Meninggal Dunia, Berikut Profil Singkatnya
- Jenazah Mantan Menteri Agama RI Suryadharma Ali Akan Disemayamkan di Cikarang Barat, Bekasi
- Presiden Prabowo Mendadak Panggil Kapolri hingga Jaksa Agung ke Istana, Bahas Beras Oplosan
- Program Speling, Terungkap Banyak Warga Mengalami Anemia Hingga Kekurangan Energi Kronis
- Menteri ATR/Kepala BPN Akan Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat dan Perkuat Sinergi Pertanahan di Kalimantan Selatan
- Prancis, Inggris dan Kanada Akan Umumkan Pengakuan Negara Palestina di Sidang Umum PBB
- Jepang Masih Imbau Warga dan Wisatawan Waspada Tsunami Setelah Gempa Rusia
Advertisement
Advertisement