Advertisement
Istana Ungkap Alasan Kepresidenan Dicat Ulang Ganti Corak

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi menyatakan pesawat kepresidenan Republik Indonesia A-001 dicat dan diganti coraknya (livery) untuk perawatan dan pemeliharaan rutin.
Walaupun demikian, Hasan melanjutkan dia akan mencari informasi lebih lanjut untuk mengetahui alasan persisnya di balik pergantian tersebut, berikut biaya pengecatan pesawat kepresidenan.
Advertisement
BACA JUGA: Lokakarya Kamus Kristik, Masyarakat Diajak Membuat Aksesori Abdi Dalem Kraton Jogja
“Terus terang, saya harus cek dulu soal kenapa pesawat kepresidenan ganti warna. Tetapi begini teman-teman, kalau kendaraan, pesawat, kapal, itu ada pemeliharaan rutin, maintenance rutin. Ya salah satu pemeliharaannya juga ganti desain, ganti warna,” kata Hasan Nasbi menjawab pertanyaan wartawan saat acara diskusi di Jakarta, Sabtu (17/5/2025).
Hasan meminta perubahan tersebut tidak begitu dibesar-besarkan dan dicari-cari alasannya. “Kalau misalnya, biasanya mobil kepresidenan warna hitam, hari ini mobil kepresidenan warna putih ya gak apa-apa,” kata Hasan.
Menurut dia, pergantian warna, corak/desain merupakan hal yang lumrah, terlebih tujuan utamanya untuk perawatan dan mengurangi risiko korosi, oksidasi, dan risiko akibat tumpahan bahan bakar atau pun faktor lingkungan lainnya.
Perubahan livery dan warna cat yang berbeda dari Pesawat Kepresidenan A-001 pertama kali diamati saat pesawat itu terparkir tepat di samping pesawat kepresidenan PK-GRD, yang saat ini digunakan oleh Presiden Prabowo Subianto, di Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta (14/4).
Pesawat Kepresidenan A-001, yang pada periode sebelumnya digunakan oleh Presiden Ke-7 Joko Widodo, semula memiliki corak mayoritas berwarna merah di bagian moncong kemudian blok warna merah itu semakin menipis hingga bagian ekor.
Di sisi pesawat, tulisan “Republik Indonesia” dibuat berwarna putih hingga terlihat kontras dengan latar merah pesawat.
Namun, pesawat kepresidenan itu saat ini memiliki corak yang mirip dengan PK-GRD, yaitu dengan mayoritas warna putih di seluruh badan pesawat, dengan aksen garis merah yang memanjang di bagian atas dan bawah jendela. Di bagian atas, aksen garis dibuat lebih tebal dibandingkan dengan di bagian bawah. Sementara itu, tulisan “Republik Indonesia” juga dibuat berwarna hitam, dengan jenis font yang berbeda dari desain sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Hari Ini, Jumat 4 Juli 2025
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kapal Feri Membawa 53 Penumpang dan 12 Kru Tenggelam di Selat Bali, Basarnas Kerahkan Rigid Inflatable Boat
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Innalillahi, Direktur Rumah Sakit Indonesia Gugur Bersama Keluarganya Akibat Serangan Israel di Jalur Gaza
- Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
- Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
- Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
- Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Saat Kunjungan ke Arab Saudi, Cium Hajar Aswad
Advertisement
Advertisement