KCKN Siap Melestarikan Budaya Berkain Nusantara

Abdul Hamied Razak

Rabu, 20 November 2024 - 09:37 WIB

Abdul Hamied Razak

KCKN Siap Melestarikan Budaya Berkain Nusantara

Perayaan ulang tahun pertama KCKN di Ayodya Resto Jogja, Senin (18/11 - 2024) lalu, pihaknya menggelar doa bersama, potong tumpeng, line dance dan juga memainkan gamelan slendro sebagai wujud turut melestarikan seni dan budaya bangsa. Ist

Harianjogja.com, JOGJA—Komunitas Cinta Kain Nusantara (KCKN) akan terus mengampanyekan dan melestarikan budaya berkain nusantara sebagai warisan budaya bangsa.

Koordinator KCKN Jogja Diah Purnomowati yang akrab disapa Atik Sutoyo mengatakan komunitas tersebut menjadi wadah bagi para perempuan pecinta kain nusantara yang berpartisipasi dalam melestarikan warisan budaya bangsa yaitu kain nusantara.

"KCKN didirikan untuk mewadahi perempuan-perempuan yang mencintai Kain Nusantara. Tujuannya agar mereka turut berpartisipasi dalam melestarikan warisan budaya," kata Atik, Rabu (20/11/2024).

Hingga kini, jumlah anggotanya mencapai 31 orang terdiri dari berbagai kalangan dan profesi antara lain dosen, wiraswasta, pengusaha, dokter umum, dokter gigi, purna tugas, pegiat sosial dan lainnya. Adapun Penasehat KCKN Jogja diampu oleh Maya Marinawati dan Pelindung KCKN Renny Florence.

"Kami berharap ke depan, KCKN semakin maju dan berkembang, makin kuat dalam ikatan kebersamaan dan kekeluargaan dalam upaya melestarikan warisan seni dan budaya bangsa antara lain budaya berkain nusantara," katanya.

Untuk mempererat anggota komunitas, KCKN rutin melakukan pertemuan setiap dua bulan sekali. Hal itu mengingat kesibukan para anggotanya yang sebagian besar masih aktif diberbagai kegiatan. Selain pertemuan rutin, KCKN juga aktif berolahraga dengan kegiatan Line Dance di setiap hari Senin.

"Dalam tiap pertemuan diisi dengan kegiatan pengembangan diri seperti pembuatan kalung etnik, korsase dan juga cara berkain praktis masa kini namun tetap anggun," ujarnya.

Dalam syukuran ulang tahun pertama KCKN di Ayodya Resto pada Senin (18/11/2024) lalu, pihaknya menggelar doa bersama, potong tumpeng, line dance dan juga memainkan gamelan slendro sebagai wujud turut melestarikan seni dan budaya bangsa.

"Kami akan terus menularkan dan melestarikan budaya berkain bagi masyarakat khususnya para perempuan di segala usia dan dalam segala kegiatan. Anggota diwajibkan mengenakan kain nusantara dalam berkegiatan KCKN," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News