Advertisement

Promo November

Mi Lidi, Jajanan Tradisional dengan Sentuhan Modern Kini Banyak Diminati Masyarakat

Newswire
Senin, 18 November 2024 - 15:07 WIB
Sunartono
Mi Lidi, Jajanan Tradisional dengan Sentuhan Modern Kini Banyak Diminati Masyarakat Foto ilustrasi Mi Lidi. - Instagram.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Salah satu jajajan tradisional yang kini banyak diminat masyarakat adalah mi lidi. Makanan ini hampir disukai masyarakat dari semua golongan usia. Salah satunya mi lidi viral bernama Si Umang yang dikembang seorang wanita bernama Siti Khoiriah, yang akrab dipanggil Kia Raya.

Ia berhasil membawa camilan tradisional Indonesia, mie lidi, ke level baru dengan sentuhan modern lewat beragam inovasi rasa dan strategi pemasaran digital yang kreatif. Mi lidi ini dipadukan antara unsur tradisional dengan inovasi modern, terutama melalui berbagai varian rasa unik seperti keju, balado dan barbeque.

Advertisement

BACA JUGA : Penyakit Tidak Menular pada Anak Meningkat, Pengamat: Saatnya Membuat Regulasi Jajanan Olahan!

Kia melihat bahwa rasa-rasa modern ini akan menarik minat anak muda yang menginginkan sesuatu yang berbeda dari camilan konvensional. "Sehingga mi lidi ini bukan hanya sekadar camilan tradisional, tapi juga produk yang bisa diterima dan disukai generasi sekarang. Kalau dulu selalu identik dengan rasa pedas tetapi sekarang ada berbagai varian," katanya, Senin (18/11/2024).

Selain memperhatikan varian rasa, ia juga menerapkan strategi pemasaran kreatif melalui platform digital seperti Instagram dan TikTok untuk menjangkau konsumen. Di media sosial, saya bisa berinteraksi langsung dengan pelanggan, berbagi cerita tentang perjalanan bisnis, dan mendapatkan masukan dari mereka.

"Pendekatan ini berhasil membangun ikatan emosional antara dan konsumennya, sehingga saat ini diminati masyarakat," ujarnya.

Kia sendiri dalam berbagai cerita mengungkapkan membangun bisnis mi lidi karyanya dari modal awal Rp100.000. Akan tetapi saat ini mampu mendirikan pabrik sendiri untuk memproduksi mie lidi dalam skala lebih besar, sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. “Saya ingin bisnis ini tidak hanya bermanfaat bagi saya, tetapi juga memberikan dampak positif bagi orang lain,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Apartment Arjuna: Satu-satunya Smart Living di Kawasan Terintegrasi

Jogja
| Selasa, 19 November 2024, 11:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement