Advertisement

Promo November

Ribuan Pengunjuk Rasa di Swedia Kecam Pemasokan Senjata dari barat ke Israel

Newswire
Senin, 18 November 2024 - 16:47 WIB
Ujang Hasanudin
Ribuan Pengunjuk Rasa di Swedia Kecam Pemasokan Senjata dari barat ke Israel Ribuan demonstran berkumpul di Stockholm pada Sabtu (16/11/2024) untuk memprotes tindakan Israel di Jalur Gaza dan Lebanon, sekaligus mengecam pemerintah Barat karena terus memasok senjata kepada Israel meskipun jatuh korban sipil. /ANTARA/Anadolu - py

Advertisement

Harianjogja.com, ISTANBUL—Ribuan pengunjuk rasa berkumpul di Stockholm pada Sabtu (16/11) untuk memprotes tindakan Israel di Jalur Gaza dan Lebanon, sekaligus mengecam pemerintah Barat karena terus memasok senjata kepada Israel meskipun jatuh korban sipil.

Protes yang berlangsung di kawasan Odenplan ini diselenggarakan oleh sejumlah kelompok masyarakat sipil dan dihadiri oleh sekitar 2.000 peserta.

Advertisement

Para demonstran menyatakan solidaritas mereka dengan Palestina dan Lebanon, serta mengkritik negara-negara Barat atas keterlibatan mereka dalam tindakan Israel.

Karl Kjellin, seorang aktivis Swedia, menuduh Israel melakukan genosida di Gaza dan mengecam para pemimpin Barat yang terus memasok senjata.

Kjellin berpendapat bahwa kedua partai politik utama di AS mendukung Israel, sehingga tidak akan ada perubahan meski pemilu AS digelar.

BACA JUGA: Prabowo Nyatakan Komitmen Indonesia Perkuat Pasukan Perdamaian di Palestina

Ia menegaskan bahwa tindakan Israel di kawasan tersebut akan terus berlanjut karena AS menjamin kelanjutan pengiriman senjata kepada Israel.

Para demonstran juga berkumpul di depan Kedutaan Besar Jerman di Dublin untuk mendukung Palestina dan mengecam tekanan yang meningkat terhadap kelompok-kelompok pro-Palestina di Jerman.

Para demonstran mengkritik dukungan Jerman terhadap kebijakan Israel, dengan menyatakan bahwa hal tersebut melanggar hak-hak mendasar dan menekan kebebasan berekspresi.

Jacob Woolf, sekretaris organisasi Jews for Palestine Ireland, mendesak Pemerintah Irlandia untuk menekan Jerman agar memastikan aksi protes damai tetap menjadi hak yang dilindungi.

‘Protes Vokal’ di Istanbul

Sebuah “protes vokal” digelar di Istanbul pada Sabtu untuk “memecah kesunyian atas pembantaian Israel di Gaza.”

Para demonstran yang membawa bendera Turki dan Palestina meneriakkan slogan-slogan menentang Israel dan AS sambil memukul drum, membunyikan lonceng, serta meniup peluit.

Israel terus melancarkan serangan besar-besaran terhadap Gaza sejak serangan lintas perbatasan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023.

Serangan tersebut telah menewaskan hampir 43.800 orang dan membuat wilayah itu nyaris tidak dapat dihuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara - Anadolu

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kunjungi TPST Minggir, Menteri Hanif Faisol Minta Pengelolaan Sampah Lebih Efektif

Sleman
| Senin, 18 November 2024, 21:27 WIB

Advertisement

alt

Museum Topeng Cirebon Mulai Dilirik Wisatawan

Wisata
| Sabtu, 16 November 2024, 07:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement