Advertisement
Arus Lalu Lintas Cenderung Landai, Tak Ada Diskon Tarif Tol Saat Libur Nataru

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) tidak berencana untuk memberikan diskon tarif tol selama momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024. Sebab arus lalu lintas kali ini cenderung lebih landai.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octavian menjelaskan JSMR tidak berencana memberikan diskon tarif tol seiring dengan proyeksi pergerakan arus lalu lintas (lalin) selama momen Nataru 2023 yang dinilai cenderung lebih landai dibandingkan Lebaran.
Advertisement
"Untuk periode Nataru ini kami melihat dari hasil evaluasi, prediksi lalinnya ini mobilisasinya masih di bawah dari Lebaran. Jadi kami dari JSMR tidak ada rencana untuk mengusulkan diskon tarif tol pada saat Nataru," jelasnya saat ditemui di Jakarta, Senin (4/12/2023).
Baca Juga:
Ada Diskon 20% Tarif Jalan Tol Selama Arus Balik Lebaran 2023, Catat Lokasinya
Hore! Pemberian Diskon Tarif Jalan Tol Cibitung-Cilincing Diperpanjang
Tarif Tol dan Tiket Kereta Api Arus Balik Bakal Didiskon, Asal...
Dengan demikian, imbuh Lisye, Jasa Marga optimistis dapat mendistribusikan arus lalu lintas hanya dengan menggunakan skema rekayasa lalu lintas saja tanpa perlu menerapkan diskon tarif di sejumlah ruas miliknya. Pasalnya, penerapan diskon tarif tol selama periode Lebaran dilakukan guna mendistribusikan lalu lintas di sejumlah titik tol. Di samping itu, urgensi penerapan diskon tarif tol selama momentum Lebaran tahun lalu juga mempertimbangkan pengoptimalan pendapatan perseroan.
"Karena tujuannya [diskon tarif saat Lebaran] untuk mendistribusikan lalin. Justru kita mencari nilai optimal terhadap pendapatan tersebut karena dengan adanya macet justru volumenya stagnan hingga tak terdistribusi," tuturnya.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut hingga saat ini pemerintah memang belum memutuskan ketetapan mengenai pemberlakuan diskon tarif tol selama momen Nataru. Namun demikian, Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) unsur Masyarakat Tulus Abadi menjelaskan, Kementerian PUPR terus berupaya melakukan diskusi mengenai penetapan pemberian diskon tarif tol guna menyebar kepadatan kendaraan di jalan tol. "Karena yang terpenting bagi masyarakat itu bukan diskon, melainkan kelancaran arus mudik," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
- Jumlah Jemaah Haji Meninggal Dunia Terus Bertambah, Capai 418 Orang
- Dirut Sritex Iwan Lukminto Klaim Uang Tunai Rp2 Miliar Disita Kejagung Adalah Tabungan Keluarga
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
Advertisement
Advertisement