Advertisement

Walpri Kapolda Kaltara Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Dada, Kapolri Janji Usut Tuntas

Anshary Madya Sukma
Minggu, 24 September 2023 - 17:27 WIB
Sunartono
Walpri Kapolda Kaltara Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Dada, Kapolri Janji Usut Tuntas Kapolri Bakal Usut Tuntas Kasus Kematian Walpri Kapolda Kaltara. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membawa Timsus kasus pembunuhan Brgadir J ke Komisi II DPR RI dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang berlangsung hari ini, Rabu (24/8/2022). JIBI - Bisnis/Nancy Junita

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan mengusut secara tuntas terkait insiden tewasnya pengawal pribadi (walpri) Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya, Brigpol Setyo Herlambang.

Setyo Herlambang ditemukan meninggal dunia di kamarnya karena luka tembak di dada yang menembus ke jantung. Penyebabnya, disebut karena kelalaian saat membersihkan senjata api miliknya sendiri.

Advertisement

Kapolri sudah memberikan perintah kepada kepolisian daerah (Polda) jajaran untuk mengusut dengan tuntas menggunakan mekanisme Scientific Crime Investigation (SCI) atau investigasi kejahatan berbasis ilmiah untuk mendalami peristiwa tersebut.

BACA JUGA : Pengawal Pribadi Kapolda Meninggal Dunia, Polisi Sebut Akibat Kecelakaan Saat Bersihkan Senpi

"Yang jelas sudah saya perintah kepada pak Kapolda bahwa terkait dengan peristiwa yang terjadi ini betul-betul diusut secara cermat secara tuntas, manfaatkan SCU yang kita miliki sehingga kemudian hasil akhirnya betul-betul bisa di pertanggung jawabkan secara ilmiah," ujarnya kepada wartawan, Minggu (24/9/2023).

Listyo Sigit juga telah meminta kepada Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) untuk ikut mendukung pengusutan kasus tersebut.

"Saya sudah perintahkan juga dari Bareskrim Puslabfor untuk ikut mendukung dokter-dokter forensik kami untuk ikut mendukung sehingga kemudian hasilnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan ke publik terutama ke keluarga. Saya kira polri selalu transparan," tambahnya.

Kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan secara mendalam, baik melakukan autopsi maupun diluar itu untuk menyimpulkan kematian dari Brigpol Herlambang.

"Kemarin juga sedang dilakukan autopsi dan tentunya di luar autopsi tim labfor juga bekerja dan ini semua akan menjadi satu kesatuan yang kemudian menjadi kesimpulan di dalam hasil penyelidikan nanti apakah nanti ada unsur pidana ataukah unsur lain semuanya tentunya akan didapatkan setelah rangkaian tersebut," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Kaltara Budi Rachmat mengatakan jenazah ditemukan tergeletak dengan senjata api dinas pada Jumat (22/9/2023) siang di kamar rumah dinasnya.

BACA JUGA : 9 Orang Tewas Dalam Serangan Ukraina ke Armada Laut Hitam Rusia

Kemudian, Budi menegaskan bahwa kematian Setyo bukan dikarenakan bunuh diri. Pasalnya, dia mengenal baik anggota kepolisian tersebut. Terlebih, Setyo dikenal sebagai orang yang tidak bermasalah.

"Salah [Bunuh diri], karena kelalaian senjata api. Dia pulang jumatan membersihkan senjata api miliknya dia. Diduga semenatara hasil olah TKP itu kan yang bersangkutan kan itu di situ seorang diri, kemudian dia ada senjata tergeletak di situ," ujar Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Rasa Aman Mahasiswa Rantau di Jogja Berkat BPJS Kesehatan

Jogja
| Jum'at, 09 Mei 2025, 09:07 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement