Advertisement
Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, (tengah) di Serang, Kamis, (8/5/2025). (ANTARA - HO/Polres Serang)
Advertisement
Harianjogja.com, SERANG - Sebanyak 66 orang yang diduga preman diringkus aparat Serang, Banten selama Operasi Pekat Premanisme yang digelar mulai 1 Mei 2025.
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, di Serang, Kamis, mengatakan sebagian besar dari para pelaku premanisme tersebut adalah oknum anggota ormas.
Advertisement
"Sejak dimulainya Operasi Pekat Premanisme pada 1 Mei, sebanyak 66 pelaku berhasil kita amankan dari sejumlah lokasi di wilayah hukum Polres Serang. Sebagian besar adalah oknum ormas," terangnya.
Dari 66 preman tersebut, 13 diantaranya diproses hukum dan telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus pengancaman, tindak kekerasan serta penipuan terhadap pencari kerja di sejumlah perusahaan.
"13 orang sudah diproses hukum dan telah ditetapkan sebagai tersangka, bahkan ada dua pelaku terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Untuk yang narkoba masih kita kembangkan guna menangkap jaringannya," jelasnya.
Terkait pelaku premanisme lainnya, kata Condro, telah dipulangkan karena tidak memenuhi unsur pidana.
Meski demikian, sebelum dipulangkan terlebih dahulu menjalani pesantren kilat dan siraman rohani di Masjid As-Salam di bawah bimbingan imam masjid dan pengawasan Kapolres.
BACA JUGA: Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
"Usai menjalani pesantren kilat, para pelaku premanisme, selanjutnya membuat pernyataan tertulis tidak akan lagi melakukan tindakan yang meresahkan masyarakat. Dan diberi nasihat agar tidak bosan mencari pekerjaan yang layak agar mendapat penghasilan tetap untuk keluarga," tandasnya.
Pihaknya mengatakan bahwa operasi pemberantasan premanisme akan berkelanjutan sesuai instruksi Kapolri yang disampaikan Kapolda Banten untuk mengatasi praktik premanisme yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan dan iklim investasi nasional.
"Operasi pemberantasan preman ini dilakukan dengan penegakan hukum. Ini adalah upaya Polri dalam memberikan rasa aman, terutama bagi para pelaku usaha serta masyarakat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KAI Selenggarakan Mudik Motor Gratis Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
- Polsek Koja Amankan Tiga Pengamen Pocong yang Resahkan Warga
- Shell Hentikan Pembangunan Pabrik Biofuel Rotterdam Gara-gara Ekonomi
- Profil Ratu Maxima yang Sedang Berkunjung ke Indonesia
- Bom Bunuh Diri Guncang Markas Pasukan Pakistan, 3 Tewas
Advertisement
Jadwal Layanan SIM Keliling Kulonprogo Bulan November 2025
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- 1.090 Pelanggar Terjaring Operasi Zebra Bantul
- Jadwal SIM Menor dan SIM Made Kulonprogo 25 November 2025
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo Hari Ini, Selasa 25 November
- Viral Pengeroyokan di Maguwoharjo, Satu Korban Terluka
- Jadwal SIM Keliling Jogja 25 November 2025, Cek Lokasinya
- Como Hajar Torino 5-1, Tim Fabregas Meroket ke Peringkat Enam
- BMKG: Seluruh Wilayah DIY Berawan Sepanjang Hari
Advertisement
Advertisement



