Advertisement
Praktik Baik TBM dalam Menjaga Lingkungan dengan Literasi Sains

Advertisement
SEMARANG—Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK) bersama Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM) melaksanakan kegiatan Gelar Karya Literasi 2023. Acara ini dibagi beberapa panel dengan beragam tema yang diusung.
Salah satunya pada seni ke-7 membicarakan aktivitas TBM yang bersinggungan dengan literasi sains. Literasi sains dalam teks pembelajaran dan praktik baik diberikan kepada masyarakat.
Advertisement
Hal ini penting sebagai upaya merespons kehidupan yang terus bergerak. Ruang-ruang ini dilakukan oleh pegiat dan pengelola TBM di berbagai daerah Indonesia. Pada sesi panel diskusi dengan tema Menjaga Lingkungan dengan Literasi Sains dimoderatori Helmi, anak muda dari Maluku Utara sekaligus Sekretaris Forum TBM Maluku Utara, Sabtu, (9/9/2023).
Hadir sebagai pembicara Ketua Forum TBM DIY, Indra. Selain mengurus Forum TBM, Indra juga pengelola TBM Rumah Asa yang berada di Karangkajen, Kota Jogja.
TBM Rumah Asa selama ini bergerak di bidang literasi sains. Ada berbagai kegiatan di dalamnya, salah satunya adalah ecoprint. "Masyarakat dan anggota TBM Rumah Asa membuat kain dari bahan pewarna alami," kata Indra, seperti dalam keterangan tertulis Selasa (12/9/2023).
BACA JUGA: Terlibat Asusila dengan Istri Tahanan, Petugas Rumah Tahanan KPK Dipecat
Diskusi panjang tentang praktik baik TBM Rumah Asa terus berlanjut. Kemudian disambung materi dari Yusie Marie, Ketua Forum TBM Kalimantan Tengah. Yusie Marie anak muda dari Kalteng juga bergerak sekaligus pendiri Rumah Baca Bahijau.
Rumah Baca ini selain melakukan aktivitas literasi baca tulis, anak muda sekitar Rumah Baca Bahijau juga literasi sains terkait dengan lingkungan. Pengelolaan sampah sampai aktivitas lain terkait dengan lingkungan.
"Literasi lingkungan yang kami kembangkan bukan seladar bagi bibit pohon dan tanam pohon bersama masyarakat dan anak-anak muda. Lebih dari itu mengenalkan manfaat, fungsi dan kegunaan pohon," kata Yusie.
Terakhir materi dari Handiani, TBM Taman Ilmu, Natuna, Kepulauan Riau bergerak di bidang ekowisata, ekologi, ekonomi dan edukasi pada masyarakat.
"Ke depan, kami bermimpi untuk mencetak anak-anak muda dan masyarakat lokal sebagai ahli di bidang lingkungan. Seperti ahli burung, ahli mangrove dan lain-lain," kata Handini. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Tol Jogja Solo Segmen Klaten Prambanan Mulai Beroperasi 24 Jam, Mau Nyoba? Masih Gratis Loh!
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement