Advertisement
Aguan cs Bakal Groundbreaking di IKN, Bahlil Minta Infrastruktur Dipercepat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan konstruksi infrastruktur dasar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara perlu dilakukan percepatan.
Dalam kunjungannya ke IKN bersama dengan konsorsium penanaman modal dalam negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma atau Aguan, Bahlil menegaskan kebutuhan infrastruktur bagi para investor, seperti ketersediaan listrik, air, dan telekomunikasi harus segera dipenuhi.
Advertisement
BACA JUGA : Bahlil: Proyek Crazy Rich di IKN Groundbreaking September 2023
Bahlil memastikan pemerintah akan memberikan kemudahan bagi para investor lokal yang telah turut serta memberikan banyak kontribusi dalam mengembangkan pembangunan proyek IKN.
"Saya menyampaikan apresiasi terhadap pihak swasta hingga saat ini. Regulasi biar menjadi urusan Kementerian Investasi dan Otorita IKN, dan akan terus dipermudah," jelasnya.
Menjawab hal tersebut, Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga menjelaskan bahwa saat ini pemerintah memang tengah memprioritaskan pembangunan sejumlah infrastruktur dasar tersebut.
Infrastruktur tersebut, di antaranya percepatan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi yang rencananya akan diresmikan pada Oktober 2023 mendatang.
"Kalau yang infrastruktur dasar seperti air bersih, sanitasi, akses jalan itu sedang dikerjakan PUPR kan. Buktinya bendungan selesai untuk air bakunya. Saat ini, kita lagi pasang pipa sama lagi bikin instalasi pengolahan air bersih untuk mencapai pemenuhan air," katanya kepada JIBI/Bisnis, Senin (14/8/2023).
Nantinya, bendungan Sepaku Semoi menyuplai kebutuhan air baku sebesar 2.500 liter per detik, di mana sebanyak 2.000 liter per detik untuk IKN Nusantara dan sisanya 500 liter per detik untuk Balikpapan.
BACA JUGA : Polisi untuk IKN Harus Fasih Berbahasa China, Ini Faktanya
Bendungan Sepaku Semoi akan mampu memasok kebutuhan air baku bagi para investor maupun masyarakat yang tinggal di IKN hingga 2035 mendatang.
"Kemudian untuk infrastruktur dasar lainnya, teman-teman PLN sedang mengerjakan listriknya, Kominfo sedang mempersiapkan untuk infrastruktur IT-nya. Jadi ini dibangunnya bertahap," pungkasnya.
Seiring dengan hal tersebut, Danis memastikan kebutuhan infrastruktur dasar akan ditarget rampung pada 2024 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Sebut SKCK Layak Dihapus, Ini Alasannya
- Presiden Prabowo Tegaskan Evakuasi Warga Palestina ke Indonesia Bukan untuk Relokasi, Ini Syaratnya
- Malam Ini, Gunung Semeru Erupsi dengan Tinggi Letusan 800 Meter
- Kemen PU Bakal Bangun Tanggul Laut Raksasa di Sepanjang Pesisir Utara Jawa, Ini Skemanya
- Menteri Hanif: Mulai Hari Ini, Kami Hentikan Sistem Open Dumping Sampah
Advertisement

Harian Jogja Gandeng Komunitas Sepeda Gaungkan Kelestarian Lingkungan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 20 Negara WTO Kritik Kebijakan Trump soal Tarif Impor AS
- Pertamina Hentikan Pengiriman BBM ke SPBU di Denpasar Bali yang Diduga Curang
- Akun Instagram Ridwan Kamil Diretas
- Upacara Hari Jadi ke-1.119, Wali Kota Magelang Kobarkan Semangat Gotong Royong
- TNGM Telusuri Pelaku Pendakian Ilegal yang Pamer di Medsos
- Menteri Hanif: Mulai Hari Ini, Kami Hentikan Sistem Open Dumping Sampah
- Kasus Jual Beli Gas, KPK Tahan Eks Direktur PGN dan Eks Komisaris PT IAE
Advertisement