Dana Pensiun Banyak Bermasalah, ADPI: Kami Lakukan Perbaikan Tata Kelola
Advertisement
Harianjogja.com, PALEMBANG—Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) mengakui pengelolaan dana pensiun yang bermasalah beberapa waktu terakhir.
Untuk menuntaskan masalah tersebut, ADPI menggelar musyarawah kerja mengangkat isu penguatan tata kelola dana pensiun melalui mitigasi resiko bagi para pengurus, dewan pengawas dan pegawai.
Advertisement
BACA JUGA: Dana Pensiun PNS jadi Beban APBN? Ini Saran untuk Pemerintah
Ketua ADPI Ali Farmadi mengatakan pelaksanaan musyawarah itu menyusul banyaknya pernyataan mengenai pengelolaan dana pensiun yang bermasalah beberapa waktu terakhir. "Kita tahu soal tata kelola akhir akhir ini menjadi sorotan, bahwa ada pengelolaan yang kurang bagus," kata Ali, Selasa (13/6/2023).
Ali menjelaskan, salah satu permasalahan yang mendesak tidak hanya bersumber dari kepersertaan. Tetapi juga berkaitan dengan investasi yang beberapa waktu terakhir berada jauh dibawah 100 persen rasio kecukupan dananya. "Dikhawatirkan tidak mampu dana pensiun didalam melaksanakan kewajiban itu," sambungnya.
Melalui kegiatan itu, kata Ali, diharapkan mampu meningkatkan kualitas pekerjaan, utamanya dalam persoalan investasi. "Karena cukup banyak orang yang menggantungkan diri di masa depannya setelah mereka pensiun," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Supriyani, Guru Honorer yang Dituduh Memukul Anak Polisi Divonis Bebas
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerja Sama Energi
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- Masuk Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Tidak Ada Lagi APK
- Menkes Budi Gunadi Kaget Banyak Anak Indonesia Terkena Diabetes Tipe 1
- Ruko Penjual Beras di Godean Dapat Banyak Karangan Bunga Bikin Kaget Warga
- Prancis Didesak Tangkap Netanyahu Sesuai Putusan ICC
Advertisement
Advertisement