Advertisement
Peramal Sebut Perang Dunia III Tengah Dipersiapkan, 2023 Dunia Kacau
![Peramal Sebut Perang Dunia III Tengah Dipersiapkan, 2023 Dunia Kacau](https://img.harianjogja.com/posts/2022/12/28/1121455/rusia9000.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Sebuah ramalan berusia 400 tahun menyebut jika dunia akan kacau ketika banyak negara berperang. Seperti diketahui, perang Rusia dan Ukraina belum juga mereda. Padahal, keduanya sudah berkonflik sejak Februari 2022 lalu.
Tak lama setelahnya, giliran Asia yang terancam perang besar. Hubungan antara China dan Taiwan kembali meningkat belakangan.
Advertisement
Bukan hanya dua negara Asia yang dibikin runyam. Belakangan Korea Utara juga rutin menembakkan rudal ke arah Korea Selatan dan Jepang karena makin mesra dengan Washington.
BACA JUGA : Update Perang Rusia vs Ukraina 28 Desember 2022
Bisa dikatakan, sebagian konflik yang terjadi memang karena unsur campur tangan AS. Sebagai negara pemasok senjata terbesar dunia, AS dituding menginginkan perang agar produksi senjata buatan mereka laku keras dan menghasilkan cuan besar.
Namun sayang, konflik yang terjadi justru membawa ketidakseimbangan untuk dunia secara keseluruhan. Nostradamus, seorang peramal Prancis yang meninggal pada tahun 1566 membuat ramalan yang bikin bergidik.
Sang peramal memprediksi pertempuran di Ukraina akan menimbulkan konflik yang lebih luas. Kekacuan mungkin juga berlaku untuk perselisihan yang sedang berlangsung antara China dan Taiwan. Konflik keempat negara tersebut, menurutnya, akan menghasilkan perang besar yang mengerikan.
Bahkan sang peramal berani menyinggung soal Perang Dunia III. Bukan hanya itu, Nostradamus juga memprediksi jika kekacuan lain akan menyambangi bumi.
BACA JUGA : Ukraina Sambut Ajakan Damai Vladimir Putin
Beberapa di antaranya adalah munculnya kanibalisme. Namun tidak dijelaskan apakah akan muncul kelaparan besar sebelum datangnya kanibalisme tersebut. Ia juga meramalkan jika seorang Paus akan menggantikan Fransiskus tahun depan. Akan tetapi buruknya, Paus yang baru ini akan menimbulkan banyak kontroversi yang menambah kekacuan dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Eksespi Hakim Heru Hanindyo Ditolak, Sidang Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Dilanjutkan
- Ini Alasan KPK Belum Menahan Hasto Kristiyanto
- Vaksin dan Masker Dua Alat untuk Cegah Wabah HMPV dan Influenza
- Ini Kenaikan Biaya Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun Sejak 2015
- 60 Kampus di Jerman Tak Lagi Gunakan Media Sosial X, Ini Alasannya
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/01/15/1200949/yance.jpg)
Pakar Hukum Tata Negara UGM Nilai Penghapusan Presidential Threshold Langkah Menuju Pemilu Demokratis
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/01/02/1199713/pantai-ngrumpur.jpg)
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Yusril Sebut MK Berpeluang Batalkan Parliamentary Threshold
- Hadapi Libur Panjang Akhir Januari 2025, KAI Tambah Jadwal Perjalanan Kereta Api, Cek Jadwalnya di Sini
- Tukar Minyak Jelantah Dapat Saldo e-Wallet dan Poin MyPertamina
- Nyalip Indonesia, Nilai Ekspor Meningkat 7,8 Kali Lipat, Vietnam jadi Raja Durian Baru di Dunia
- Pemeriksaan Hasto di KPK Tetap Berjalan Meski Ada Proses Gugatan Praperadilan
- Selesaikan Pendaftaran Tanah Rumah Ibadah, Menteri Nusron Menggelar Rakor dengan Organisasi Lintas Agama
- Petugas Gagalkan Penyelundupan 29 Penyu dari Jawa ke Bali
Advertisement
Advertisement