Advertisement
Ukraina Sambut Ajakan Damai Vladimir Putin

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Tampaknya akan ada keajaiban Natal yang menyambangi konflik Rusia dan Ukraina. Dilansir dari The Guardian, Ukraina akhirnya siap membuka peluang negosiasi dengan Kremlin.
Seperti diketahui, pada Kamis, 22 Desember 2022 waktu setempat, Putin mengatakan ingin menghentikan perang dengan Ukraina. "Tujuan kami bukan untuk memutar roda konflik militer, tetapi sebaliknya, untuk mengakhiri perang ini,” kata Putin.
Advertisement
“Kami akan berusaha untuk mengakhiri ini, dan tentu saja lebih cepat lebih baik" ia menambahkan.
Meski demikian, keinginan Putin ini tampaknya akan dipandang skeptis oleh Ukraina, AS, dan sekutu mereka. Ukraina memandang ini hanya akal-akalan Putin yang sudah kalah di medan perang.
Namun dua hari pascanatal, kabar baik terjadi. Laporan menyebut jika Ukraina akan membuka peluang negosiasi damai dengan Rusia.
Meski demikian, pertemuan yang terjadi tak akan dilakukan dalam waktu dekat. Rencananya, Ukraina baru akan mau bertemu Rusia pada Februari mendatang alias tepat setahun setelah invasi.
Menteri luar negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, pada hari Senin mengatakan pemerintahnya bertujuan untuk mengadakan pertemuan puncak perdamaian pada akhir Februari.
Ia juga meminta Sekretaris PBB, Jenderal Antonio Guterres, sebagai kemungkinan mediator antara dua negara yang tengah bersitegang tersebut.
Kuleba mengatakan selama wawancara di Kementerian Luar Negeri di Kyiv bahwa Ukraina akan melakukan apapun untuk memenangkan perang pada tahun 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement