Advertisement
Fakta-Fakta Golongan Darah Baru Er, Ditemukan pada Bayi Baru Lahir
Golongan darah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Baru-baru ini, peneliti menemukan golongan darah baru yang kemudian diberi nama Er.
Mengutip dari laman NHSBT, golongan darah ini ditemukan oleh peneliti dari NHS Blood and Transplant (NHSBT) serta peneliti dari University of Bristol.
Advertisement
Golongan darah baru ini, ditemukan dalam kasus penyakit hemolitik janin dan bayi baru lahir karena sistem kekebalan ibu menyerang darah bayi dalam kandungan. Kasus ini berakhir dengan bayi baru lahir dan janin tersebut kehilangan nyawa.
Tim menyelidiki tiga antigen golongan darah yang sudah ada sebelumnya, dan membandingkannya dengan molekul pada permukaan sel darah merah pada pasien tersebut.
Hasilnya, tidak tidak cocok dengan sistem golongan darah manapun yang sudah ada baik itu golongan darah A, B dan AB.
Latar belakang genetik dari 3 antigen ini (Era, Erb dan Er3), kemudian mengidentifikasi dua antigen baru (Er4 dan Er5), membentuk sistem golongan darah baru.
Penelitian ini dilakukan oleh Laboratorium Referensi Golongan Darah Internasional (IBGRL) NHSBT yang bekerja sama dengan para ahli dari Universitas Bristol ini kemudian memecahkan misteri golongan darah Er, sejak pertama kali ditemukan 30 tahun yang lalu.
Banyak orang hanya menyadari dua sistem golongan darah utama, yaitu sistem ABO, dan sistem Rh-. Meskipun sebenarnya ada lebih banyak sistem golongan darah. Er merupakan sistem golongan darah ke-44 yang ditemukan.
BACA JUGA: Format Penulisan Ijazah Dipersoalkan, Rektor UGM Punya Penjelasannya...
Dalam setiap sistem golongan darah, ada berbagai antigen golongan darah. Meskipun kebanyakan orang hanya menyadari sistem golongan darah A, B dan o. Namun, perbedaan ini dapat memiliki konsekuensi klinis bagi wanita hamil dan orang yang membutuhkan transfusi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
- Korban Tewas Akibat Serangan RSF di Sudan Capai 43 Orang
- Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Dahan Pohon Munggur Patah Timpa Warung di Jalan Kusbini Jogja
- Warga Wirobrajan Nabung Lebaran lewat Bank Sampah
- Pengangguran di Jateng: Brebes Tertinggi, Wonogiri Terendah
- Waspada Krim Pemutih Tanpa Label, Bisa Merusak Kulit
- 38 Koperasi Desa Merah Putih di Bantul Bakal Menyuplai MBG
- 94 Persen Konten Melanggar di TikTok Dihapus Secara Proaktif
- Pengisian Jabatan Kosong di Gunungkidul Tunggu Struktur Baru
Advertisement
Advertisement




