Advertisement
PDIP Mau Berkoalisi dengan Partai Lainnya Kecuali PKS
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengunjungi Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Menteng, Jakarta, Selasa (24/8/2021). - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberi ucapan selamat atas terjalinnya komunikasi politik antara Partai Nasional Demokrat (NasDem) dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Ya itu bagus sekali ada partai yang secara dini membangun koalisi antara Nasdem dengan pks, pdi perjuangan mengucapkan selamat atas koalisi nasdem dan pks tersebut," katanya di depan Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022).
Advertisement
Hasto melanjutkan, bagi PDIP saat ini yang menjadi keyakinan dan prioritasnya adalah untuk menyerap aspirasi masyarakat dari desa dan mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf untuk memulihkan dari dampak pandemi Covid-19.
Terkait kemungkinan bergabung, Hasto tegas menjawan PDIP tentunya akan terus menjalin komunikasi politik, sekaligus kerja sama dengan partai lainnya.
"Ya kalau dengan PKS tidak," lanjut Hasto.
BACA JUGA: Baru Tengah Tahun, Kasus DBD Sudah Lampaui Kejadian 2021
Sebelumnya, Partai Nasdem dan PKS telah melangsungkan pertemuan di Nasdem Tower, Jakarta pada Rabu (22/6/2022).
Hasil pertemuan kedua partai tersebut terkait persiapan kerja sama antara PKS dan Nasdem untuk Pilpres 2024.
“Menyepakati persiapan kerjasama Pilpres 2024 dalam waktu yang ditentukan bersama,” kata Johnny dalam konferensi pers usai pertemuan, Rabu (22/6/2022).
Di sisi lain, Hasto juga menyebut kesulitannya melakukan kerja sama politik dengan Partai Demokrat. Pasalnya, harus mempertimbangkan emosional bonding dari pendukung PDIP
"Kalau saya pribadi sebagai sekjen memang tidak mudah untuk bekerja sama dengan partai demokrat karena dalam berbagai dinamika politik menunjukan hal itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setelah 20 Tahun, GEM Dibuka dan Pamerkan 100 Ribu Artefak Kuno
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Onad Positif Ganja-Ekstasi, Status Masih Korban Narkoba
- 23 Tewas Akibat Ledakan Supermarket di Meksiko
- Sidak Ungkap Higiene SPPG Gunungkidul Belum Tertib
- Alasan Donald Trump Ancam Hentikan Bantuan dan Mungkin Serang Nigeria
- Insiden Penusukan di Kereta Inggris, 9 Korban Kritis
- Kulonprogo Jadi Lokasi Pusat Sekolah Rakyat DIY
- Prancis Uji Charging Nirkabel Jalan Tol Mobil Listrik
Advertisement
Advertisement




