Advertisement

Mengenal SHIB USDT Koin yang Sempat Menghebohkan Dunia

Media Digital
Senin, 30 Mei 2022 - 16:57 WIB
Bhekti Suryani
Mengenal SHIB USDT Koin yang Sempat Menghebohkan Dunia Seorang warga mengecek pergerakan mata uang kripto melalui ponselnya, Kamis (13/1/2022). - Harian Jogja/Arief Junianto

Advertisement

Tahun lalu, tepatnya di tahun 2021 dunia dan pasar kripto sempat dihebohkan dengan sebuah koin yang perkembangannya cukup pesat. Ya koin tersebut adalah Shiba Inu atau yang dikenal dengan koin SHIB USDT. Koin tersebut sangat terkenal di dunia bahkan diajukan menjadi aset kripto baru di Indonesia.

Lalu mengapa Shiba Inu bisa seterkenal itu, padahal harganya tidak mahal dan cenderung sangat murah. Tentu ada beberapa alasan yang melatarbelakangi hal tersebut. Jika penasaran simak beberapa alasan yang membuat Shiba Inu terkenal berikut ini:

Advertisement

Disebut Menyaingi Dogecoin
Siapa yang tahu jika koin meme yaitu Dogecoin bisa punya nilai yang tinggi. Padahal seperti yang sudah diketahui banyak orang jika meme coin ini tidak punya fundamental yang terlalu bagus untuk sebuah coin. Namun doge coin bisa mematahkan hal tersebut dan masuk kedalam 35 besar token dunia soal urusan market cap.

Begitu juga dengan Shiba inu yang diciptakan pada agustus 2020 ini awalnya juga merupakan sebuah token meme yang berubah jadi sebuah ekosistem dinamis. Koin ini sengaja dibuat guna memberikan sindiran terhadap bitcoin.

Shiba inu sendiri digambarkan berdasarkan suatu anjing kebanggaan jepang yang bernama shiba, Pada awalnya koin ini tidak terdaftar sebagai koin resmi di Indonesia. Namun pada akhirnya BAPPEBTI meresmikan SHIB USDT menjadi salah satu koin resmi di Indonesia.

Performanya yang Luar Biasa

Menurut beberapa analisis, nilai Shiba Inu bisa melonjak drastis hanya dalam beberapa bulan saja. Yahoo Finance menyebutkan jika performa dari Shiba inu ini telah menggeser Dogecoin dari Kapitalisasi pasar.

Berkat performanya yang meroket itu, Shiba Inu telah menempatkan dirinya dengan nilai pasar di angka 10 miliar Dollar Amerika. Berkat hal tersebut koin ini sukses tembus ke jajaran 20 mata uang kripto terbesar di dunia meskipun harganya masih sangat murah. Pasar mata uang kripto memanglah sangat tidak bisa diduga, Namun tetap saja paa peminatnya tidak pernah surut, apalagi sejak era pandemi dimana orang banyak menghabiskan waktunya di rumah.

Cara Kerja yang Baik
Shiba Inu dikenal punya cara kerja yang baik karena telah berkembang dalam ekosistem Ethereum. Perkembangannya ini akan sangat baik kedepannya apalagi sudah mapan dan punya proyek yang terdesentralisasi. Semua itu akan bersatu dalam ekosistem yang terdiri dari 3 token.

Token-token yang dimaksud itu antara lain SHIB, BONE, serta LEASH. Ada juga hal unik lain yang ada dalam ekosistem tersebut yaitu beberapa fitur yang bisa digunakan dengan 3 koin tersebut. Diantaranya ada ShibaSwab, Shiboshi, dan SHiba Inu Incubator.

Tweet Elon Musk
Terakhir ada juga pengaruh dari salah satu orang terkaya di dunia sekaligus dikenal sebagai founder tesla yaitu Elon Musk. Berkat cuitan tangan emasnya, Elon musk membuat masyarakat langsung melirik pada koin micin ini.

Padahal tweetnya sangatlah sederhana yang dimana ia hanya mengirimkan sebuah foto bergambarkan anak anjing Shiba. Hal tersebut sontak membuat orang berminat dan berhasil menarik minat investor untuk token tersebut.

Hal ini sukses membuat harga koin ini naik berkali-kali lipat dari harga awalnya. Elon Musk bukan kali ini saja sukses merubah harga token, sebelumnya harga doge dan bitcoin juga bisa terpengaruh berkat dirinya.

Nah itulah sedikit informasi mengenai koin SHIB USDT yang sempat terkenal beberapa waktu yang lalu. Untuk mendapatkannya kini caranya cukup mudah, Shiba inu sudah bisa dibeli melalui Mobile Apps dari Indodax dengan praktis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur

Sleman
| Jum'at, 26 April 2024, 09:07 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement