Advertisement

Vladimir Putin Panggil Sukarelawan Perang untuk Bertempur Melawan Ukraina 

Restu Wahyuning Asih
Sabtu, 12 Maret 2022 - 19:47 WIB
Bhekti Suryani
Vladimir Putin Panggil Sukarelawan Perang untuk Bertempur Melawan Ukraina  Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan mahasiswa melalui panggilan konferensi video di kediaman negara di Zavidovo, Rusia 25 Januari 2021. - Antara/Reuters\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, SOLO - Presiden Rusia Vladimir Putin siap memanggil tentara relawan untuk melawan Ukraina.

Lampu hijau diberikan oleh Putin untuk mendatangkan 16 ribu relawan dari Timur Tengah pada Jumat (11/3/2022).

Advertisement

Relawan tersebut akan bergabung dengan kelompok pemberontak untuk berperang melawan tentara Ukraina.

Melansir Reuters, pada pertemuan Dewan Keamanan Rusia, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan ada 16 ribu sukarelawan di Timur Tengah yang siap datang untuk bertempur bersama pasukan dukungan Rusia di wilayah Donbass, yang memisahkan diri di Ukraina timur.

"Jika Anda lihat ada orang-orang yang ingin atas kemauan mereka sendiri, bukan karena uang, untuk datang membantu orang-orang yang tinggal di Donbass, maka kita perlu memberi mereka apa yang mereka inginkan dan membantu mereka sampai ke zona konflik," ucap Putin dari Kremlin.

Shoigu juga mengusulkan agar rudal Javelin dan Stinger buatan Barat yang ditangkap oleh tentara Rusia di Ukraina harus diserahkan kepada pasukan Donbass.

Penyerahan itu diharapkan dilakukan bersama dengan persenjataan lain seperti sistem pertahanan udara portabel, yang dikenal sebagai MANPADS, dan roket anti-tank kompleks.

BACA JUGA: Gunungkidul Diterjang Lisus, Ratusan Rumah Dilaporkan Rusak  

"Mengenai pengiriman senjata, terutama senjata buatan Barat yang jatuh ke tangan tentara Rusia - tentu saja saya mendukung kemungkinan memberikannya kepada unit militer republik rakyat Lugansk dan Donetsk," kata Putin.

Putin mengatakan "operasi militer khusus" di Ukraina sangat penting untuk memastikan keamanan Rusia setelah Amerika Serikat memperluas NATO ke perbatasannya dan mendukung para pemimpin pro-Barat di Kyiv.

Selain itu, Rusia juga mengerahkan tentara bayaran untuk melakukan invasi ke Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA, Bantul, Sleman dan Sekitarnya

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 04:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement