Advertisement
Ada Ledakan di Rumah Orangtua Aktivis HAM Veronica Koman, Ini Penjelasan Polisi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Suara ledakan yang diduga berasal dari bom terjadi di dekat kediaman orangtua Veronica Koman di Jalan Jelambar Baru, Jakarta Barat, Minggu (7/11/2021).
Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono membenarkan informasi tersebut. Berdasarkan keterangan awal yang didapat, ledakan itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIB di sekitar rumah orangtua aktivis HAM Veronica Koman.
Advertisement
BACA JUGA : Pernyataan Veronica Koman Atas Tuduhan Pemerintah
"Benar, kita sudah melakukan olah TKP dan sudah berkoordinasi dengan Lab Forensik untuk mengetahui benda apa yang meledak," jelasnya dikutip dari Antara.
Diduga aksi teror
Pegiat HAM Papua Yan Christian Warinussy menyesalkan tindakan teror di rumah orangtua Veronica Koman tersebut.
"Kuat dugaan, tindakan ini merupakan teror masif berbuntut langkah advokasi Veronica Koman dari tempatnya berdomisili saat ini di Australia,” terangnya.
Menurutnya, aksi teror itu dilakukan pihak yang tak suka dengan kinerja Veronica Koman menyuarakan isu HAM selama ini.
Yan menegaskan tindakan seperti itu sangat bertentangan dengan Deklarasi Internasional tentang Pembela HAM yang disahkan pada tanggal 9 Desember 1998.
BACA JUGA : Veronica Koman Ditetapkan Tersangka, Amnesty Kritik
“Pasal 1 dari deklarasi ini jelas, mengatur tentang hak advokat Veronica Koman sebagai individu yang bebas bekerja dan tidak boleh diintimidasi dalam bentuk apa pun ketika menjalankan tugas advokasinya di tingkat nasional, bahkan internasional,” kata Warinussy.
Yan bahkan menilai aksi teror itu cenderung dapat dipahami sebagai upaya sistematis yang terstruktur.
Pria yang juga menjabat sebagai direktur eksekutif Lembaga Pengkajian, Pengembangan dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari itu mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengungkap tuntas kasus tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement