Advertisement
Penurunan Level PPKM Bukan Berarti Bebas Kumpul-kumpul

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Penurunan level PPKM diperkirakan berimplikasi pada peningkatan mobilitas masyarakat, terutama pada masa liburan.
Jika hal ini terjadi, maka fenomena tersebut akan berbanding lurus terhadap peningkatan kasus Covid-19.
Advertisement
Untuk itu, pengetatan PPKM Level 1-4 sebelumnya yang terbukti berhasil dalam menurunkan kasus Covid-19 di sejumlah daerah menjadi sia-sia ketika ada peningkatan kasus lagi.
Karena itu, pengelola tempat wisata, tempat makan, tempat hiburan maupun pusat perbelanjaan diimbau untuk terus melakukan pengawasan ketat selama jam operasional berlangsung guna menghindari kerumunan atau pelanggaran protokol kesehatan.
Penurunan level PPKM bukan berarti bebas untuk berkumpul. Terlebih dengan meningkatnya jumlah orang yang divaksin di Indonesia membuat masyarakat merasa aman kemana saja.
BACA JUGA: Bukan Makan Berlebihan, Rupanya Ini Penyebab Obesitas
Padahal vaksin tidak membuat kebal akan virus Corona sehingga masih ada potensi bagi kita untuk menularkan atau tertular.
Pemerintah pun mengimbau masyarakat tidak egois. Jika memang tidak ada urusan mendesak, maka tetap di rumah saja. Kalaupun harus keluar rumah, pastikan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.
“Mari kita patuhi aturan terkait PPKM, untuk saling menjaga keselamatan kita semua. Pandemi belum selesai ingat varian delta masih mengintai kita jadi kita harus terus waspada,” Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, dikutip dari @kemenkes_ri, Jumat (17/9/2021).
#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement

Disnakertrans DIY Gelar Job Fair, Ada Ribuan Lowongan Kerja
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pengusaha Dukung Rekomendasi MUI untuk Jaminan Halal Menu MBG
- Bulog Jamin Beras SPHP Mutunya Tak Berkurang
- Resmi! ATR/BPN Hentikan Sementara Izin Alih Fungsi Lahan Sawah
- Mabes TNI Dalami Pemberi Perintah Kopda FH Bunuh Kacab Bank BUMN
- Kemlu RI Fasilitasi Pemulangan 17 WNI di Nepal
- Filipina, Jepang dan AS Gelar Latihan Militer di Laut China Selatan
- Menteri PU Cek Bangunan DPRD Kediri Dibakar Massa
Advertisement
Advertisement