Advertisement
Tersisa 6 Orang, DPO Teroris Poso Diminta Turun Gunung

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Polri meminta sisa-sisa anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) untuk menyerahkan diri menyusul tewasnya 3 anggota kelompok tersebut dalam kontak sejata dengan Satgas Mandago Raya.
Tewasnya 3 DPO itu semakin mempersempit ruang gerak MIT pimpinan Ali Kalora. Saat ini jumlah anggota kelompok MIT hanya tersisa 6 orang.
Advertisement
"Jadi sisa 6 orang," jelas Wakasatgas Humas Ops Satgas Madago Raya, AKBP Bronto Budiyono, dilansir dari laman resmi Polri, Senin (19/7/2021).
Wakasatgas Humas itu mengimbau enam DPO yang tersisa menyerahkan diri. Keenam DPO itu diketahui berada di pegunungan, baik wilayah Poso, Sigi, dan Parimo.
"Kami mengimbau segera menyerahkan diri baik-baik, supaya tidak ada jatuh korban lagi, guna diproses sesuai hukum dan kembali ke negara kesatuan republik Indonesia (NKRI)," jelasnya.
Sebelumnya baku tembak terjadi di Pegunungan Tokasa, Tanah Lanto, Torue, Parigi Moutong sekitar pukul 04.00 Wita, Minggu, 11 Juli 2021. Kejadian tersebut menewaskan dua anggota MIT Poso yang masuk DPO.
Kedua jenazah teroris Poso yang tewas dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Poboya, Palu, Rabu, 14 Juli 2021. Pemakaman dilakukan setelah Tim Disaster Victim Identification (DVI) dan Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) mengautopsi dan mengambil sampel sidik jari.
Kontak tembak kembali terjadi di Desa Tanah Lanto, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulteng, sekitar pukul 11.30 Wita, Sabtu, 17 Juli 2021. Baku tembak itu menewaskan satu DPO teroris MIT Poso berinisial B alias AA alias A.
Jenazah teroris itu dimakamkan di TPU Poboya, Palu, pada Sabtu (17/07/2021) malam. Pemakaman dilakukan setelah Tim DVI dan Inafis Polda Sulteng mengautopsi, mengidentifikasi dan mengambil sampel DNA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Polri
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Kormi Sleman Lestarikan Kreasi Budaya lewat Lomba Pacuan Kuda Kepang
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Merapi Luncurkan Guguran Awan Panas, Boyolali Hujan Abu
- Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Segera Disidangkan Dewas KPK
- Presiden Dapat Laporan Ada Jaringan TPPO dalam Arus Pengungsi Rohingya
- BPOM Temukan 181 Kosmetik Berbahaya, Pengguna Bisa Alami Iritasi hingga Kesehatan Janin pada Ibu Hamil
- 181 Jenis Kosmetik Terlarang Ditemukan BPOM
- Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Diduga Terima Gratifikasi Rp18 Miliar
- AS Veto Resolusi DK PBB Terkait Tuntutan Gencatan Senjata di Gaza dapat Kecaman Dunia
Advertisement
Advertisement