Advertisement
Covid Mengganas, Prabowo Minta Para Pemimpin Jangan Beri Ketegangan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meminta para pemimpin untuk tidak memberikan ketegangan kepada masyarakat di tengah kasus Covid-19 yang terus bertambah. Menurutnya lebih baik para pimpinan bisa mengabarkan penanganan yang membuat masyarakat lebih tenang.
Itu disampaikan Prabowo dalam webinar bertajuk Optimalisasi Industri Pertahanan Dalam Konteks Kepentingan Nasional RI di Abad 21.
Advertisement
"Pada para pimpinan menimbulkan kesejukan, menimbulkan ketenangan, menyampaikan masalah dengan baik, jangan menimbulkan ketegangan," kata Prabowo ditulis Sabtu (10/7/2021).
Selain itu Prabowo juga berpesan kepada bangsa Indonesia harus optimis tanpa harus merasa panik. Ia meyakini kalau pandemi Covid-19 yang tengah melanda bisa teratasi.
Akan tetapi salah satu solusinya ialah disiplin. Menurut Ketua Umum Partai Gerindra tersebut, satu-satunya cara untuk menurunkan angka infeksi ialah mengurangi mobilitas untuk hal-hal yang tidak perlu.
Baca juga: Polda DIY Punya Selter Khusus untuk Anggota dan Keluarganya
"Jadi benar-benar kita harus patuh kepada pimpinan, kepada pejabat-pejabat pemerintah, saya mohon semua ambil peran serta," tuturnya.
Selain disiplin, kekompakan juga diperlukan supaya Indonesia bisa segera melewati masa-masa kritis seperti sekarang ini. Apalagi ditambah dengan adanya virus varian Delta yang menyebar lebih cepat ketimbang varian sebelumnya.
Ia meminta agar seluruh pihak tidak perlu lagi saling berdebat karena berbeda pandangan soal pandemi Covid-19.
"Untuk itu kita harus sangat kompak, untuk itu kita harus meninggalkan perasaan perbedaan pandangan, kita harus tinggalan perbedaan-perbedaan, kita jangan menghujat siapa pun, mengkritik dengan baik, tapi tolong kita harus mencapai atau membangun suatu ketenangan, kekompakan." pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement