Advertisement
Kenali Gejala Covid-19 pada Orang yang Sudah Disuntik Vaksin
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Vaksin virus corona menawarkan perlindungan substansial terhadap COVID-19, tetapi Anda masih dapat tertular penyakit virus setelah divaksinasi.
Data baru yang dipublikasikan di aplikasi ZOE COVID Symptom Study Inggris menunjukkan bahwa ada gejala COVID-19 hanya ada pada "orang yang telah divaksinasi".
Advertisement
Vaksin virus corona memberikan dua manfaat pada pencegahan virus. Pertama, mereka mengurangi keparahan penyakit pada orang yang terkena, dan membuat virus kurang menular pada orang lain. Namun, vaksin tidak menghentikan Anda dari tertular COVID-19.
Menurut data baru yang diterbitkan oleh aplikasi ZOE COVID Symptom Study, studi COVID-19 terbesar di dunia yang sedang berlangsung, bersin lebih dari biasanya dapat menjadi tanda COVID-19 pada orang yang telah divaksinasi.
Seperti yang dijelaskan tim peneliti, bersin biasanya bukan gejala COVID-19, dan lebih mungkin menjadi tanda pilek atau alergi biasa.
"Meskipun banyak orang dengan COVID-19 mungkin bersin, itu bukan gejala pasti karena bersin sangat umum, terutama di bulan-bulan hangat di mana orang mungkin mengalami demam," kata tim peneliti dilansir dari Express.
Namun, data aplikasi penelitian menunjukkan bahwa orang yang telah divaksinasi dan kemudian dites positif COVID-19 lebih mungkin mengalami bersin sebagai gejala dibandingkan dengan mereka yang tidak disuntik.
Ini menunjukkan bahwa banyak bersin tanpa penyebab setelah Anda divaksinasi bisa menjadi tanda COVID-19.
“Jika sudah divaksinasi dan mulai banyak bersin tanpa penjelasan, sebaiknya tetap di rumah dan menjalani tes COVID, terutama jika Anda tinggal atau bekerja di sekitar orang yang berisiko lebih besar terkena penyakit tersebut,” saran Studi Gejala COVID peneliti aplikasi tersebut.
"Namun, penting untuk diingat bahwa hubungan antara bersin dan COVID-19 tidak terlalu kuat sehingga Anda harus tetap waspada terhadap 20 gejala penyakit itu, apakah Anda sudah divaksinasi atau belum, dimana gejalanya meliputi:
1. Suhu tinggi (demam)
2. Menggigil
3. Batuk terus menerus
4. Kehilangan atau perubahan penciuman (anosmia)
5. Kehilangan atau perubahan rasa (disgeusia)
6. Sakit kepala
7. Kelelahan yang tidak biasa (fatigue)
8. Sakit tenggorokan
9. Kebingungan tiba-tiba (delirium), terutama pada orang tua
10, Ruam kulit
11. Perubahan pada mulut atau lidah (lidah COVID)
12. Jari tangan atau kaki merah dan sakit (jari tangan/kaki COVID)
13. Sesak napas
14. Nyeri dada
15. Nyeri otot
16. Suara serak
17. Diare
18. Sulit makan
19. Sakit perut
20. Pilek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
- Lobi Erick Thohir Jempol, SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe hingga Akhir Turnamen
- Kecelakaan di Jalan Solo-Jogja Delanggu Klaten, Pemotor asal Magetan Meninggal
- Prediksi Susunan Pemain Persik Kediri Vs PSS, Misi Sleman Hindari Degradasi
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 24 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mensos Risma Janjikan Pemasangan Alarm Bahaya Bencana di Kawasan Semeru
- Kemenlu RI Pastikan Tak Ada WNI Terdampak Gempa Magnitudo 5,5 Taiwan
- PDIP Gabung Pemerintah atau Oposisi Akan Ditentukan di Rakernas
- Dataran Tinggi Dieng Diajukan sebagai Geopark Nasional
- Jokowi dan Gibran Bukan Bagian dari PDIP, Komarudin Watubun: Orang Sudah di Sebelah Sana
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Presiden: Ini Penting bagi Pemerintah
- Lima Polisi Terlibat Kasus Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Juga Harus Diperiksa
Advertisement
Advertisement