Advertisement
Hati-Hati, Restoran dan Kedai Kopi Tingkatkan Risiko Penularan Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kandidat PhD Ilmu Medis dari Universitas Kobe Adam Prabata menuturkan, restoran, bar atau kedai kopi berpotensi meningkatkan risiko penularan Covid-19 di tengah masyarakat.
“Penularan Covid-19 secara airborne dengan jarak yang jauh dapat terjadi di restoran dan kafe, terutama yang indoor dengan ventilasi buruk,” tutur Adam melalui instagram pribadinya yang dipantau Bisnis, Rabu (6/6/2021).
Advertisement
Berdasarkan penelitian Fisher Tahun 2020, orang yang terbukti tertular Covid-19 dua kali lebih mungkin untuk makan dan minum di restoran.
Sementara, orang yang terinfeksi juga tiga kali lebih mungkin untuk makan dan minum di bar atau kedai kopi.
“Dalam dua minggu sebelum gejala muncul atau terbukti terinfeksi Covid-19,” kata dia.
Tingginya risiko penularan Covid-19 di lingkungan tersebut, lantaran pengunjung seringkali perlu bersuara lebih keras agar suara mereka bisa terdengar.
Pada saat itu, droplet lebih banyak terbuang dan bersirkulasi. Kendati demikian, dia menegaskan, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa Covid-19 dapat menular melalui makanan dan minuman.
“Memakan makanan dan meminum air juga tidak terbukti dapat menyebabkan penularan Covid-19,” ujarnya.
Dengan demikian, Adam meminta masyarakat untuk tetap menggunakan masker di dalam ruangan tertutup. Di sisi lain, kurangi waktu saat berada di dalam restoran atau kafe.
“Hindarilah jam ramai dan cari restoran atau kafe yang lokasinya outdoor,” pungkasnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Isi Pidato Lengkap Prabowo di Sidang Satu Tahun Prabowo-Gibran
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
- Unjuk Rasa Pemuda Maroko, Tuntut Pembebasan Demonstran Gerakan GenZ
Advertisement

1.000 Petugas SPPG Bantul Dibekali Pelatihan Penjamah Makanan
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Daftar Buah Kaya Serat dan Rendah Kalori Penunjang Diet
- Cara Cek Penerima BLT Kesra Rp900.000 yang Cair Hari Ini
- KPU Catat Satu Juta Lebih Juta Pemilih di Banyumas, Naik dari 2024
- Gempa Magnitudo 4,9 di Sumba Timur Dirasakan di Bima dan Labuan Bajo
- Jonatan Christie Ungkap Kunci di Balik Gelar Denmark Open 2025
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Dinkes DIY Perkuat Pengawasan Higiene SPPG Pasca Kasus Keracunan
Advertisement
Advertisement