Pakai ATM Link Tak Lagi Gratis, BNI Buka Suara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Mulai 1 Juni mendatang, jaringan ATM Link milik bank-bank BUMN akan mengenakan biaya untuk cek saldo dan tarik tunai. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. pun buka suara mengenai hal ini.
Mulai awal bulan depan, transaksi tarik tunai di ATM Link dikenai tarif Rp5.000, sedangkan cek saldo Rp2.500.
Advertisement
Corporate Secretary BNI Mucharom mengatakan alasan Bank Himbara sepakat melakukan penyesuaian untuk biaya transaksi pada ATM Link Himbara adalah untuk membangun bisnis yang berkelanjutan, sehingga perlu adanya penyesuaian biaya transaksi tarik tunai dan cek saldo.
Mucharom pun mengatakan penyesuaian biaya transaksi merupakan bentuk komitmen Himbara untuk terus meningkatkan layanan perbankan inklusif, peningkatan keamanan dan kenyamanan dengan biaya yang terjangkau bagi masyarakat.
"Selain itu, Himbara juga mendukung program GNNT [Gerakan Nasional Non-Tunai], di mana penyesuaian biaya transaksi tersebut untuk mengurangi ketergantungan masyarakat atas penggunaan uang tunai," tutur Mucharom.
"Sehingga untuk penarikan dana tunai bagi diri sendiri maupun orang lain lebih mudah tanpa perlu membawa kartu debit," jelas Mucharom
Adapun, sejak medio 2016, bank-bank BUMN sepakat menggratiskan biaya tarik tunai. Begitu pula dengan cek saldo di ATM Link yang tidak dikenakan biaya. Sementara, untuk transfer dikenakan biaya senilai Rp4.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Lewat Film, KPU DIY Ajak Masyarakat untuk Tidak Golput di Pilada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Otak Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang Bakal Diringkus Polri
- BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
- Belasan Provinsi Rawan Pilkada Dipantau Komnas HAM
- Menteri Satryo Minta Kemenkeu Kucurkan Dana Hibah untuk Dosen Swasta
- Menpar: Kunjungan Wisatawan ke Bali Belum Merata
- Bawaslu Minta Seluruh Paslon Fokus Menyampaikan Program saat Kampanye Akbar
- Vonis terhadap Presiden Terpilih AS Donald Trump dalam Kasus Uang Tutup Mulut Kembali Ditunda
Advertisement
Advertisement