Advertisement
Kasus Kematian Covid-19 India Melonjak, Vaksinasi dan Pengetesan Malah Melambat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Vaksinasi dan pengetesan Covid-19 di India melambat pada tingkat yang lebih rendah dibandingkan dengan beberapa bulan terakhir, padahal kondisi terkini di negara itu infeksi dan kematian meningkat.
Hal ini menjadi tantangan untuk memerangi virus Corona di negara dengan populasi terbesar kedua di dunia itu.
Advertisement
Bhramar Mukherjee, seorang profesor di Sekolah Kesehatan Masyarakat di Universitas Michigan, mengatakan kasus telah meningkat 3,6 kali dalam satu bulan terakhir dan kematian 6,3 kali, sementara pengujian hanya meningkat 1,5 kali dan dosis vaksin harian turun 38 persen.
Angka tersebut menunjukkan pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi sedang berjuang untuk menahan virus di India, yang merupakan pusat pandemi dunia. Para ahli setuju bahwa jumlah orang sakit dan sekarat di negara itu telah berkurang.
Sebuah tim di Institut Sains India di Bangalore menggunakan model matematika untuk memprediksi sekitar 404.000 kematian akan terjadi pada 11 Juni jika tren saat ini berlanjut.
"Data menunjukkan bahwa kami kehilangan momentum dalam memerangi virus," kata Rijo M. John, ekonom dan analis kebijakan kesehatan masyarakat yang berbasis di Kerala yang menjadi konsultan untuk Organisasi Kesehatan Dunia, dilansir Bloomberg, Senin (10/5/2021).
"Virus semakin mendahului kami dan Anda tidak dapat menemukan kasus dengan jumlah tes yang memadai. Ini bukan situasi yang baik untuk negara ini," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bloomberg, Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bupati Halim Sebut Bantul Salah Satu Pusat Pertumbuhan UMKM di DIY
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tinjau Dampak Bencana, Prabowo Kunjungi Korban Banjir Bali
- Rusia Diguncang Gempa Magnitudo 7,4, Ini Penyebabnya
- PBNU Desak KPK Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Kuota Haji, Ini Alasannya
- Sejuta Lebih Warga Palestina Menolak Dievakuasi ke Wilayah Selatan Jalur Gaza
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
Advertisement
Advertisement