Advertisement
Partai Penguasa India Kalah di Tengah Rekor Kematian Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 di India mulai berdampak pada ranah politik setelah partai berkuasa BJP kalah di negara bagian utama dalam pemilihan umum yang diadakan di tengah rekor kematian dan kasus wabah mematikan tersebut.
BJP kehilangan suara di Benggala Barat setelah kembali dikuasai oleh petahana, Mamata Banerjee yang merupakan seorang kritikus PM Narendra Modi.
Advertisement
Partai tersebut memegang kekuasaan di Assam, tetapi gagal meraih keuntungan besar di tempat lain.
Pemungutan suara itu diawasi dengan ketat untuk melihat apakah Modi akan dihukum oleh para pemilih karena penanganannya terhadap krisis Covid-19 yang dinilai gagal.
Selama 10 hari berturut-turut, kasus harian telah mencapai 300.000.
Baca juga: Jangan Lengah, Positivity Rate Covid-19 Harian Masih di Atas 13 Persen
Pada hari Minggu (2/5/2021), India mencetak rekor baru untuk kematian sebanyak 3.689.
Rumah sakit menghadapi kekurangan tempat tidur dan oksigen medis yang parah. Banyak warga India mengeluh dan putus asa sebagaimana disampaikan lewat media sosial untuk mendapatkan bantuan.
Salah satu penyebab pesatnya wabah itu adalah akibat kampanya pemilu dan pemungutan suara yang tetap dilakukan di tengah pandemi.
Modi dan Menteri Dalam Negeri melakukan puluhan kampanye di Benggala Barat, sehingga dia dituduh lebih fokus pada pemungutan suara daripada pandemi seperti dikutip BBC.com, Senin (3/5/2021).
Dengan hampir semua suara dihitung, Partai Kongres Trinamool (TMC) pimpinan Mamata Banerjee menguasai lebih dari 200 kursi dari 294 kursi parlemen.
Hasil tersebut menjadikan Banerjee sebagai pemimpin Bengal Barat untuk ketiga kalinya. Dia juga satu-satunya menteri utama wanita di India.
Merayakan kemenangan itu, dia mengatakan negara bagian Benggala Barat telah "menyelamatkan" India dengan hasil tersebut dan Covid-19 akan menjadi prioritas pertamanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA, Bantul, Sleman dan Sekitarnya
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- AHY Sebut Prabowo Minta Demokrat Siapkan Kader Terbaik untuk Duduk di Kabinet
- BMKG Prediksi Cuaca Kota Besar di Indonesia Cenderung Kondusif
- Jembatan di Baltimore AS Ambruk Ditabrak Kapal, Enam Orang Hilang, Kemenlu RI Pastikan Tidak Ada Korban WNI
- Berikan Diskon Tambah Daya di Bulan Ramadan, PLN Dorong Petumbuhan Ekonomi
- Penjelasan Pakar Terkait Keamanan Beragam Jenis Air Minum dalam Kemasan
- Barang Impor Ilegal Senilai Rp9,3 Miliar Dimusnahkan, dari Elektronik hingga Sambal
- 6 Jenazah WNI Korban Kapal Korsel Karam di Jepang Segera Dipulangkan
Advertisement
Advertisement