Advertisement
Viral Pengunjung Tanah Abang Berdesakan, TNI Polri Dirikan Posko Pengamanan
Kerumunan masyarakat terlihat memadati Pusat Grosir Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (1/5/2021). - Antara\\r\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya bersama TNI telah mendirikan posko pengamanan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan masyarakat di Pusat Grosir Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Menyangkut masalah yang ramai di Pasar Tanah Abang, pertama kita dari pihak kepolisian akan menindaklanjuti, kita akan melakukan pendisiplinan masyarakat untuk taat aturan 5M jangan sampai terjadi kerumunan lagi di sana," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (1/5/2021).
Advertisement
BACA JUGA : Ditemukan 3.489 Pelanggaran PPKM selama Libur Imlek
Yusri menyebut, aparat keamanan menyikapi serius terjadinya kerumunan di lokasi tersebut. Untuk itu, pihaknya pun akan mendirikan posko pengamanan di lokasi.
Posko pengamanan itu mulai didirikan pada Minggu (2/5/2021). Lewat posko pengamanan tersebut pengawasan protokol kesehatan masyarakat di lokasi akan semakin diketatkan.
"Mulai (Minggu) besok kita akan dirikan pos pengamanan di sana dari polisi, TNI dan pemerintah daerah di sana. Di pos itu kita siapkan masker, kita ketatkan patroli bersama di situ untuk menghindari kerumunan," tambahnya.
Langkah terakhir yang diambil petugas untuk mencegah terjadinya kerumunan di lokasi adalah dengan memprioritaskan masyarakat pembeli dengan kuota grosiran di lokasi tersebut.
BACA JUGA : Ratusan Personel Jaga Malioboro dari Kerumunan di Malam
"Kita akan mengatur skala prioritas belanja untuk Pasar Grosir Tanah Abang bagi pengunjung yang beli grosiran yang biasanya pembelanja antarkota. Lalu yang pembelanja untuk pribadi kita urai di pasar khusus yang bukan jual grosiran," tutur Yusri.
Dia juga meminta masyarakat yang berbelanja di Pasar Tanah Abang tetap mentaati protokol kesehatan.
Dia menyebut, perputaran roda ekonomi di lokasi dan penerapan protokol kesehatan harus tetap berjalan seiringan.
"Kita tetap tekankan, kita imbau ke masyarakat yang belanja di sana untuk taat aturan protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker, dan tidak berkerumun harus selalu diterapkan," imbau Yusri.
Meski sebagian masyarakat Indonesia telah divaksinasi, Yusri menyebut penerapan protokol kesehatan harus terus dilakukan.
Dia mengingatkan, kondisi pandemi Virus Corona di Indonesia belum berakhir saat ini hingga disiplin protokol kesehatan harus tetap dilakukan masyarakat.
BACA JUGA : Kini, Urus SIM Cukup dari Rumah. Hindari Calo
"Pandemi Covid-19 belum berakhir, vaksin bukan jaminan mutlak kita tidak tertular. Silakan beraktivitas, tapi tetap disiplin prokes, karena disiplin juga adalah vaksin," ujarnya.
Pada Sabtu (1/3/202) siang, Pasar Tanah Abang ramai didatangi pengunjung. Dalam video yang viral melalui platform medsos, para pengunjung tersebut terlihat berbelanja sambil berdesak-desakan dan tanpa jaga jarak.
Di Blok A dan Blok B Pasar Tanah Abang, para pengunjung terlihat berdesak-desakan. Mereka berbelanja dalam rangka persiapan menyambut Hari Raya Idulfitri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gunung Anak Krakatau Waspada, Polda Banten Minta Warga Siaga
- Bulog Pastikan Pengalihan Beras untuk Bencana Tak Ganggu Stok Nataru
- Gempa 7,6 Hentikan Layanan Tohoku Shinkansen di Jepang
- Bareskrim Telusuri Penyelidikan Kayu Gelondongan Garoga di Sumut
- Prabowo Perintahkan Listrik Sumatera-Aceh Menyala dan Jalan Terhubung
Advertisement
Advertisement
Wisata Bali Utara, Gerbang Handara Semakin Diminati Turis Mancanegara
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara Jogja, Selasa 9 Desember 2025
- Merger WBD-Netflix Picu Kekhawatiran Serius di Hollywood
- Peluang Indonesia U-23 ke Semifinal SEA Games Kian Menipis
- Jadwal SIM Keliling Sleman, Selasa 9 Desember 2025
- Justin Hubner Diskors Tiga Laga Usai Tekel Berbahaya
- Lampu Stadion Sultan Agung Lulus Uji, PSIM Jogja Bisa Main Malam
- Prakiraan Cuaca Jogja, 9 Desember 2025: Hujan Sedang
Advertisement
Advertisement




