Advertisement
Gerhana Bulan Total Bakal Terjadi Akhir Bulan Depan, Catat Waktunya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Akhir Mei 2021, akan muncul fenomena gerhana bulan total. Ini akan menjadi penanda awal datangnya gerhana bulan dari 4 fenomena gerhana bulan yang akan terjadi hingga akhir 2021.
Gerhana pertama tahun 2021 terjadi pada malam hari pada 26 Mei 2021, saat bulan purnama melewati bayangan gelap umbral bumi untuk menampilkan gerhana bulan total pertama sejak 21 Januari 2019.
Advertisement
Satu dua minggu setelah gerhana bulan total 26 Mei, bulan baru akan menyapu tepat di depan matahari untuk menghadirkan gerhana matahari annular, di mana anulus atau cincin tipis sinar matahari mengelilingi siluet bulan baru.
Meskipun gerhana matahari annular hanya dapat dilihat dari permukaan bumi yang agak terbatas, sebagian besar dunia akan berada dalam posisi untuk menyaksikan gerhana matahari parsial.
BACA JUGA: Ustaz Abdul Somad Resmi Nikahi Fatimah
Satu semester (enam bulan lunar atau enam bulan purnama) setelah gerhana bulan total 26 Mei, gerhana bulan parsial hampir penuh akan terjadi pada 19 November 2021. Kemudian gerhana matahari total akan terjadi pada 4 Desember 2021, tepat satu semester (enam bulan lunar atau enam bulan baru) setelah gerhana matahari annular pada 10 Juni 2021.
Pemisahan dua minggu antara gerhana matahari dan bulan. Gerhana matahari selalu terjadi dalam dua minggu setelah gerhana bulan. Tahun ini, ada sepasang gerhana (satu bulan dan satu matahari) pada Mei-Juni 2021, dan kemudian pada November-Desember 2021.
Agak jarang, gerhana bulan bisa datang dua minggu sebelum dan sesudah gerhana matahari. Fenomena ini, terakhir terjadi tahun lalu, yakni pada tahun 2020.
Tidak seperti tontonan supermoon di akhir April ini, gerhana bulan total, Anda bisa dapat melihat dengan cukup jelas karena bulan berada pada saat terbesar dan paling terang.
Selain itu, jarak bulan akan menjadi 158 km lebih dekat ke Bumi daripada bulan super merah muda April.
Jadi, bersiap-siaplah menyaksikan keindahannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement