Advertisement

Mudik Diperbolehkan, Kemendes PDTT Khawatir Covid-19 Serang Masyarakat Desa

Thomas Mola
Minggu, 21 Maret 2021 - 00:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Mudik Diperbolehkan, Kemendes PDTT Khawatir Covid-19 Serang Masyarakat Desa Ilustrasi - Calon pemudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (29/5/2019). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi berharap masyarakat di desa terus menjaga dan meningkatkan penerapan protokol kesehatan. Penyebaran Covid-19 dikhawatirkan menyebar lebih masif di desa karena aktivitas mudik 2021 yang diizinkan pada Lebaran tahun ini.

Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi mengatakan desa harus kuat untuk memiliki daya saing dan membantu pemulihan ekonomi nasional . Untuk itu warga desa harus mendapatkan vaksin sebagai bagian dari program vaksinasi nasional sehingga penyerbaran Covid-19 bisa ditekan.

Advertisement

"Saya berharap desa juga divaksin agar program nasional ini lebih sukses," katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (20/3/2021).

Budi Arie juga menyoroti kebijakan Pemerintah Pusat yang membolehkan program mudik yang sempat dilarang pada tahun 2020 lalu.

Menurutnya, desa harus siap mengantisipasi arus mudik 2021 ini. Dengan kesiagaan yang baik penyebaran Covid-19 di desa diharapkan bisa diredam.

Pasalnya, para pemudik dari kota bakal masuk ke desa, yang bisa saja membawa virus Corona ke desa. Budi Arie mendorong, Kemendes PDTT melakukan kajian intensif untuk menyikapi arus mudik 2021.

"Jangan sampai pandemi Covid-19 ini justru masuk ke desa. Kemendes PDTT harus bersikap dengan adanya kebijakan ini," katanya.

Budi Arie mengaku khawatir jika tidak ada upaya bersama mencegah penyebarannya, Covid-19 belum akan usai hingga 2022.

Menurutnya, butuh keterlibatan semua pihak dan kesadaran masyarakat untuk menegakkan protokol kesehatan.

"Harus terus laksanakan protokol kesehatan agar pandemi ini segera berlalu," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 00:57 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement