Advertisement
Studi: Vaksin Pfizer-BioNTech SE Ampuh terhadap Mutasi Virus Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Sebuah studi menunjukkan vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer Inc. dan BioNTech SE dapat mengatasi varian virus Corona yang bermutasi yang muncul di Inggris dan Afrika Selatan.
Dilansir dari Bloomberg, studi yang dilakukan oleh para peneliti di University of Texas dan didukung oleh Pfizer dan BioNTech ini menunjukkan bahwa vaksin tersebut kemungkinan akan menghasilkan respons kekebalan pelindung terhadap strain virus corona baru yang disebut mutasi N501Y pada spike protein virus. Studi ini dirilis sebelum publikasi dan tinjauan oleh pihak lain.
Advertisement
Penelitian tersebut meneliti respons terhadap virus bermutasi yang terdapat dalam serum darah yang diambil dari 20 orang yang divaksinasi dengan vaksin mRNA perusahaan.
Penelitian tidak mempelajari mutasi lain pada spike protein. Namun, temuan itu konsisten dengan respons terhadap panel yang terdiri dari 15 pseudovirus yang membawa spike dengan mutasi lain yang ditemukan pada strain SARS-CoV-2 yang beredar.
Para eksekutif di BioNTech serta dari Moderna Inc., pengembang vaksin mRNA lainnya, mengatakan bahwa mereka yakin vaksin mereka melindungi terhadap strain virus baru. Studi University of Texas adalah salah satu yang pertama mendukung klaim tersebut.
Penelitian ini dilakukan ketika Covid-19 menyebar secara global dengan laju infeksi harian tertinggi, yang kemungkinan dipercepat oleh munculnya strain virus baru, dan ketika negara-negara mulai meluncurkan program vaksinasi.
Varian virus baru Inggris, yang telah diidentifikasi di seluruh AS serta di negara-negara mulai dari Korea Selatan hingga Kanada, diperkirakan 57 persen hingga 70 persen lebih menular daripada jenis virus corona biasa.
Virus memiliki kesempatan untuk berubah melalui mutasi yang muncul secara alami saat mereka bereplikasi dan bersirkulasi di inang mereka. Beberapa virus seperti influenza berevolusi dengan cepat dengan ribuan mutasi dan garis keturunan yang berbeda, sementara virus lain cenderung lebih stabil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Jadwal Bus Sinar Jaya dari Jogja ke Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul, Cek di Sini
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah Klaim Megaproyek Baterai Kendaraan Listrik di Karawang Serap 8 Ribu Tenaga Kerja
- Palestina Minta Internasional Desak Penghentian Kekerasan oleh Pemukim Israel di Tepi Barat
- Hujan Ringan Selimuti Sejumlah Kota Besar Hari Ini Senin 30 Juni 2025
- Paket Makan Bergizi Gratis Selama Liburan Sekolah, dari Roti, Telur, hingga Buah
- Iran Kirim Surat ke PBB, Minta AS dan Israel Tanggung Jawab atas Agresi
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
Advertisement
Advertisement