Advertisement
Update Covid-19: Kasus Kematian di 5 Provinsi, Jawa Tengah Paling Tinggi
Ilustrasi - Suasana pemakaman TPU Pondok Ranggon, di Jakarta, Selasa (8/9/2020). - Antara/Muhammad Adimaja
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat lima provinsi melaporkan kasus kematian tertinggi per Kamis (24/12/2020).
Jawa Tengah mencatatkan kasus kematian terbanyak dan jumlah kumulatif nyaris menyalip DKI Jakarta.
Advertisement
Kelima provinsi dengan kasus kematian tertinggi tersebut adalah Jawa Tengah dengan tambahan 53 kasus kematian, disusul Jawa Timur dengan tambahan 46 kasus kematian, DKI Jakarta 16 kasus, Jawa Barat 10 kasus, dan DI Yogyakarta 8 kasus kematian
Dari tambahan tersebut, jumlah kumulatif kematian di Jawa Tengah mencapai 3.056. Jumlah tersebut hampir menyusul DKI Jakarta sebanyak 3.132 kasus.
Kendati demikian, Jawa Timur tetap mencatatkan kumulatif kematian terbanyak di Indonesia dengan total 5.399 kasus.
Selanjutnya, Jawa Barat mencatatkan total kematian 1.114 orang, dan DI Yogyakarta mencatatkan total kumulatif 214 kematian.
Secara nasional, kasus meninggal per Kamis (24/12/2020) bertambah cukup tinggi 181 orang atau jika ditotal mencapai 20.589 orang.
Adapun, kenaikan kasus positif tercatat sebanyak 7.199 kasus sehingga kumulatif menjadi 692.838 kasus. Sedangkan, kasus sembuh bertambah sebanyak 5.277 kasus atau kumulatif 563.980.
Tambahan kasus didapat dari jumlah spesimen yang diperiksa per hari ini sebanyak 61.068. Sementara, jumlah orang yang dites sebanyak 40.082.
Dari tambahan jumlah spesimen tersebut, total telah diperiksa 6.987.576 spesimen. Tingkat positivity rate harian Indonesia tercatat sangat tinggi di angka 17,96 persen. Sementara positivity rate secara kumulatif berada di angka 14,8 persen.
Seluruh 34 provinsi saat ini sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia, 510 di antaranya sudah mencatatkan infeksi Virus Corona.
Saat ini, Indonesia sudah memiliki 510 laboratorium yang bisa digunakan untuk menguji RT PCR dan TCM. Sebanyak 385 lab untuk uji RT PCR, 83 lab untuk pemeriksaan TCM, dan 42 sisanya untuk pemeriksaan dengan kedua metode, RT PCR dan TCM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Bus KSPN Malioboro-Pantai Baron Beroperasi Lagi, Tarif Rp26.000
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- SIM Keliling Polda DIY Hadir Lagi, Ini Jadwal Desember
- Jadwal Lengkap KA Bandara YIA-Tugu Minggu Ini
- Haaland Menggila, Manchester City Kudeta Puncak Klasemen
- Lengkap! Jadwal SIM Keliling Kota Jogja Desember 2025
- Liverpool Tekuk Tottenham 2-1, The Reds Naik ke Posisi Lima
- Jadwal KRL Solo-Jogja Minggu, Tarif Rp8.000 Sekali Jalan
- Jadwal DAMRI Bandara YIA ke Sleman dan Jogja Minggu
Advertisement
Advertisement



