Advertisement

Promo November

Puncak Hujan Meteor Terjadi pada 8 Oktober 2020, Catat Jamnya!

Mia Chitra Dinisari
Senin, 05 Oktober 2020 - 16:37 WIB
Budi Cahyana
Puncak Hujan Meteor Terjadi pada 8 Oktober 2020, Catat Jamnya! Ilustrasi hujan meteor - JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Fenomena puncak hujan meteor draconoid akan terjadi pada 8 Oktober 2020 mendatang. Menurut data Pussains Lapan, hujan meteor akan terjadi mulai 6 Oktober 2020 sampai dengan 10 Oktober 2020. 

Namun, puncak terjadinya hujan meteor akan muncul pada 8 Oktober 2020. Di waktu inilah keindahan hujan meteor bisa terlihat dengan jelas. 

Advertisement

Menurut Pussain Lapan, puncak hujan meteor itu akan terjadi pada pukul 18.15 WIB hingga 21.03 WIB.

Adapun intensitas hujan ini sebanyak 4 meteor per jam untuk wilayah Kupang dan 6 meteor per jam untuk wilayah Banda Aceh.

Hujan meteor ini akan terlihat dengan jelas jika cuaca cerah dan tidak turun hujan. Sayangnya, meteor ini tidak bisa disaksikan penuh oleh seluruh wilayah.

Untuk wilayah perkotaan, menurut Lapan, hanya akan melihat sebanyak 1 hingga 2 meteor per jam. Ketampakan hujan meteor draconoid itu akan terlihat terbaik pada belahan bumi bagian utara. 

Dikutip dari earthsky.org, draconoid atau meteor naga itu juga dikenal sebagai bintang jatuh. Ini adalah salah satu fenomena alam  yang paling baik untuk ditonton saat malam tiba atau sore hari, bukan setelah tengah malam.

Tampilan luar biasa meteor yang satu ini, telah terjadi selama bertahun-tahun. Hujan meteor Draconid menghasilkan tampilan meteor yang mengagumkan pada tahun 1933 dan 1946, dengan ribuan meteor per jam terlihat pada tahun-tahun tersebut. Pengamat Eropa melihat lebih dari 600 meteor per jam pada tahun 2011.

Dua tahun lalu, pada 2018, juga merupakan tahun yang menguntungkan karena bulan baru sangat dekat dengan tanggal puncak Draconids. Tapi itu belum semuanya. Komet induk Draconids - 21P atau Giacobini-Zinner - mencapai perihelion, titik terdekatnya dengan matahari, pada tahun 2018, mendekati Bumi dibandingkan 72 tahun sebelumnya.

Kedua faktor tersebut menambah ledakan Draconid untuk Eropa pada 2018. Diperkirakan tidak ada ledakan di tahun ini. Tapi hujan meteor terkenal karena bisa mewujudkan impian Anda ketika melihatnya, itu merupakan mitos yang dipercaya orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

KPU Bantul Petakan TPS Rawan Bencana Hidrometeorologi, Ini Lokasinya

Bantul
| Sabtu, 23 November 2024, 19:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement