Advertisement
Begini Kronologi Covid-19 Menulari Perusahaan di Boyolali

Advertisement
Harianjogja.com, BOYOLALI-- Kasus baru Covid-19 di Boyolali bertambah puluhan orang dan kini menyebar ke klaster perusahaan. Atas kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali segera melakukan penyemprotan disinfektan di perusahaan terkait.
Klaster perusahaan di Boyolali sebenarnya berawal dari seorang pasien dalam pengawasan (PDP) atau suspect Covid-19 yang dirawat di rumah sakit di Solo. Pasien berinisial SUG tersebut kemudian meninggal dunia dan dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
Advertisement
BACA JUGA : Ini Hasil Rapid Test 45 Anggota DPRD Boyolali
Status terkonfirmasi positif Covid-19 SUG diumumkan 24 Agustus 2020. Namun, hingga saat ini belum jelas di mana dan apa penyebab warga Desa Gunung, Kecamatan Simo, tersebut terinfeksi virus corona.
Rupanya, SUG menularkan virus kepada keponakannya yang bekerja di sebuah perusahaan di Boyolali. Penularan antarkeluarga ini menjadi awal klaster perusahaan di Kabupaten Susu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, mengatakan Covid-19 menyebar hingga ke tempat kerja atau perusahaan. Menurut dia, kasus SUG menyebar dengan cepat.
Sterilisasi Perusahaan
“Memang ada sebagian besar menyebar sampai ke lokasi kerja di sebuah perusahaan. Kami sudah intensif komunikasi dengan tempat kerja tersebut. Dalam waktu dekat akan lakukan disinfeksi dan sterilisasi di perusahaan itu," kata dia kepada wartawan di Boyolali, Jumat (4/9/2020).
Meski mengakui penularan kasus baru Covid-19 menyebar ke lokasi kerja, Ratri enggan menyebutkan nama perusahaan tersebut. Dia hanya memastikan persebaran kasus baru Covid-19 di lokasi kerja di Boyolali menambah daftar kasus baru hingga 26 orang.
"Itu [26 pasien terkonfirmasi Covid-19] berasal dari beberapa daerah, mulai dari Sambi, Simo, Klego, dan sebagainya," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, dalam sehari ada penambahan 62 kasus baru, yakni pada Rabu (3/9/2020). Sementara selama 1-3 September 2020 ada 66 kasus baru.
BACA JUGA : Daftar 147 Pasar yang Positif Terpapar Covid-19
Kasus baru Covid-19 terbanyak berasal dari kasus SUG asal Simo yang menyebar ke perusahaan. Kasus ini menular ke 26 orang. Ratri menegaskan Pemkab Boyolali akan memaksimalkan program jogo tongga atau jaga tetangga untuk mencegah penularan virus makin masif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Empat Orang Pelaku Pemerasan Mengaku Wartawan Ditangkap Polda Jateng
- Tradisi Warga Desa Batur Iuran untuk Sembelih Ratusan Hewan Kurban, Tahun Ini 720 Ekor
- Pemilik Karaoke di Semarang Menyediakan Penari Tanpa Busana, Polisi Menetapkannya Jadi Tersangka Kasus Prostitusi
- Iduladha, 80 Ribu Warga Palestina Salat Id di Masjid Al-Aqsa di Tengah Pembatasan oleh Israel
- Diduga Jadi Korban Pengeroyokan, Tahanan Kasus Pencabulan Anak Tewas di Sel Tahanan Polresta Denpasar
Advertisement

Perpanjang Masa Aktif SIM Setelah Libur Iduladha, Cek Jadwalnya di Sini
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Jalan Tol Jagorawi Diberlakukan Contraflow d Long Weekend Iduladha 2025
- Semeru Erupsi 5 Kali di Sabtu Pagi
- Arab Saudi Gunakan Drone untuk Mengirim Obat-obatan Saat Musim Haji 2025
- Donald Trump Siapkan RUU Terkait Sanksi Baru untuk Rusia
- DPR RI Minta Evaluasi Menyeluruh Izin Tambang di Raja Ampat
- Presiden PKS Muzammil Sebut Pengurus Baru Siap Membantu Pemerintah
- Contraflow di Jalan Tol Jagorawi Dihentikan
Advertisement
Advertisement