Advertisement
Cerita Heroik Polisi Bikin Tandu dari Bambu untuk Selamatkan Ibu Usai Melahirkan
Advertisement
Harianjogja.com, BOJONEGORO--Cerita miris baru saja dialami seorang ibu yang baru saja melahirkan di Dusun Sekidang, Desa Soko, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Adalah Siti Nurhalimah, ia sempat mengalami kritis usai melahirkan bayi perempuan di rumahnya dengan proses persalinan dibantu dukun bayi pada Sabtu (8/2/2020) lalu. Usai melahirkan, Siti mengalami pendarahan hebat, sementara sang bayi menderita tetanus.
Advertisement
Warga Dusun Sekidang lantas meminta bantuan aparat Polsek Ngluyu, Kabupaten Nganjuk. Mereka meminta bantuan aparat dari Ngluyu karena lokasinya lebih dekat dari pada Polsek dan Puskesmas Temayang di Kabupaten Bojonegoro.
BACA JUGA : Polisi di Jogja Jadi Viral Setelah Gunakan Selang Bantu
Mendapat aduan warga, Kapolsek Ngluyu, Iptu Roni Andrias Suharto, tak berpikir lama. Ia langsung bergegas mengajak dua anak buahnya ke lokasi mengendarai mobil polisi dengan bak terbuka.
Mirisnya, mobil yang dibawa aparat kepolisian itu tak bisa sampai ke rumah tujuan. Medan tengah hutan yang licin karena habis hujan dan sempit menjadi kendala.
Setelahnya, aparat dan warga berinisiatif membawa Siti dengan tandu hingga tiba di jalan yang bisa dilalui kendaraan. "Tandunya itu rakitan kursi yang kita kasih bambu, kita tali," ungkap Iptu Roni.
Setelah tandu dirakit, Roni bersama tiga warga menandu Siti yang tampak lemas, semenrara di tangannya terpasang infus. Oleh polisi, Siti dibawa ke Puskesmas Ngluyu dan kemudian dirujuk ke RSUD Kabupaten Nganjuk.
BACA JUGA : Ini Dia Jambret yang Viral di Medsos dan Telah Beraksi 14
Aksi Roni bersama warga menandu Siti ternyata viral. Video yang merekam aksi heroiknya itu tersebar luas di media sosial. Atas dedikasinya ini, Roni lantas diundang ke Pendopo Kabupaten Bojonegoro untuk mengikuti upacara bendera peringatan HUT ke-75 RI, Senin (17/8/2020).
Tak sekedar diundang, ternyata Roni diberi penghargaan. Piagam penghargaan Malowopati bidang sosial kemasyarakatan diserahkan langsung oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah kepada Iptu Roni.
Penghargaan ini terasa spesial karena diberikan oleh kabupaten lain. "Saya membantu karena rasa kemanusiaan. Sebagai polisi itu kan tidak melihat lokasinya mana. Jadi ya meskipun wilayah orang lain kalau dapat pengaduan, selama kita bisa, ya kita tetap siap lah," ujar Roni.
Kekinian, kata Roni, kondisi Siti sudah sehat. Sementara anak perempuan Siti yang sebelumnya mengalami tetanus juga sudah pulih dan sekarang telah berusia sekitar tujuh bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
- ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
- Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
- Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
Advertisement
Advertisement