Kalah dari Gibran, Achmad Purnomo Nyetir Sendiri ke Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo mengaku sempat menyetir sendiri ke Jogja pasca pengumuman bahwa dirinya tidak direkomendasikan maju Pilkada Solo oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Jumat (17/7/2020).
Aktivitas nyetir sendiri sampai Klaten itu dilakukan setelah rekomendasi PDIP dalam Pilkada Solo jatuh ke tangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa.
Advertisement
Begitu mendengar kepastian rekomendasi PDIP di Pilkada Solo, Jumat, Achmad Purnomo memutuskan untuk menghibur diri dengan jakan-jalan.
Purnomo yang kini masih menjabat Wakil Wali Kota Solo itu mengaku ingin ke Jogja. Namun sesampainya di Klaten, niat itu urung dilakukan. Purnomo kemudian memutuskan kembali ke Solo.
"Saya menghibur diri dengan istri [mengemudi sendiri] ke Jogja. Tapi sampai di Klaten balik lagi ke Solo," kata dia saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Sabtu (18/7/2020).
Setelah kembali ke Solo dari Klaten, Purnomo hanya putar-putar kota. "Setelah sampai Solo lagi ya lihat-lihat kerjaan lama aja," ujar dia.
Tidak Mengangkat Telepon Wali Kota Rudy
Saat berjalan-jalan itu, Purnomo mengaku mengemudikan sendiri mobilnya. Gara-gara nyetir sendiri itu, Purnomo tidak bisa mengangkat telepon saat ada orang lain yang menghubungi.
"Saya nyetir sendiri. Makanya pas Pak Rudy [Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo] menelepon saya, saya tidak bisa angkat karena saya lagi nyetir," imbuh Purnomo.
Diberitakan sebelumnya, Juni 2020 lalu, Achmad Purnomo sempat mengajukan pengunduran diri dari calon Wali Kota Solo dari PDIP. Namun, pengunduran diri itu ditolak DPC PDIP Solo berdasarkan rapat yang diumumkan pada 7 Juni 2020.
DPC PDIP Solo menolak pengunduran diri Achmad Purnomo dengan alasan untuk keberlanjutan program PDIP Solo. Selain itu, DPC PDIP Solo juga mempertimbangkan keberlanjutan program Pemerintah Kota (Pemkot) Solo yang dipimpin kader PDIP.
Achmad Purnomo adalah rival kuat putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, untuk mendapatkan rekomendasi PDIP di Pilkada Solo. Sebelumnya, Purnomo disebut sebagai kandidat terkuat karena didukung sebagian besar pengurus PDIP Solo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Berada di Lokasi Terpencil, 9 Kelompok Masyarakat Ini Alami Isolasi Genetik
- JK Kembali Dilantik Jadi Ketua Umum PMI, Tegaskan Tidak Ada Dualisme Kepengurusan
- Update Kasus Perundungan Mahasiswi PPDS Undip Semarang, Polisi Belum Juga Tetapkan Tersangka
- Anggota DPR Dukung Usul Prabowo Tambah Jam Olahraga di Sekolah
- Diperiksa Sebagai Saksi terkait Kasus Judi Online, Budi Are:Berhenti Memfitnah dan Memframing
Advertisement
Berduel Malam Ini, Berikut Susunan Pemain Persija vs PSS Sleman
Advertisement
Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Berita Populer
- Maxus Resmikan Dealer Pertama di Indonesia, Inovasi MPV Premium Ramah Lingkungan
- Jadwal KA Prameks Selama Libur Nataru, 20 Desember 2024-5 Januari 2025, dari Stasiun Tugu dan Stasiun Kutoarjo
- Menko Polkam Budi Gunawan jadi Menteri Terbaik di Kabinet Merah Putih
- Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Kemenekraf Menggelar Program Pelatihan Juru Masak
- 918 Ribu Pekerja Migran Indonesia Bekerja di Luar Negeri dalam 4 Tahun Terakhir
- Terbongkar! 18 Anggota Polisi Peras Warga Malaysia hingga Rp32 Miliar di Konser DWP
- 3 Staf PBB Tewas dalam Serangan di Sudan
Advertisement
Advertisement