Advertisement
Rumah Orangtua Mahfud MD di Pamekasan Ditutup karena Corona Belum Terkendali

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Kasus virus Corona di Provinsi Jawa Timur (Jatim) bertambah 277 orang pada Sabtu (27/6/2020). Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, penambahan kasus di Jawa Timur itu di atas kasus baru Covid-19 di DKI Jakarta sebanyak 203.
Dengan penambahan 277 kasus baru Covid-19, maka total kasus Covid-19 di Jatim 11.178. Adapun pasien Covid-19 yang sembuh di Jatim bertambah 190 orang, maka total pasien sembuh menjadi 3.619 orang, dan pasien meninggal bertambh 17 orang menjadi 813 orang.
Advertisement
Sementara itu, dikutip dari Antara, rumah orangtua Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, ditutup akibat merebaknya kasus virus Corona.
"Rumah orangtua saya ini di sini, di Kelurahan Bugih, sekarang ditutup, karena ada tetangga yang positif Covid-19," kata Mahfud dalam acara silaturahim dengan pemkab dan tokoh masyarakat di Mandhapa Agung Ronggosukowati Pamekasan, Jumat (26/6/2020) malam.
Orangtua Mahfud MD tinggal sementara di tempat lain yang lebih aman atas permintaan dari tim medis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pamekasan.
Mahfud MD yang juga mantan Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ini menjelaskan bahwa Covid-19 menjadi perhatian pemerintah karena penularannya sangat cepat.
Sebenarnya, jika dibanding dengan jumlah kematian kasus lain seperti kanker dan demam berdarah dengue (DBD), lanjut Mahfud MD, warga yang meninggal akibat virus corona ini lebih sedikit. Namun, karena penularannya sangat cepat, kasus corona ini mendapatkan perhatian serius pemerintah.
"Covid-19 ini bukan rekayasa, tapi nyata," ujar Mahfud MD.
Virus corona jenis baru menyerang semua lapisan masyarakat, baik muslim maupun nonmuslim. Di Iran, ribuan orang meninggal dunia akibat virus corona dan di Mekkah juga sama, termasuk di sejumlah negara barat lainnya.
Selalu menggunakan masker, sering cuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir merupakan upaya yang harus dibiasakan untuk mencegah penyebaran Covid-19, selain selalu menjaga jarak fisik dengan orang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement
Disperindag DIY Klaim Harga Komodias Pangan Stabil dan Persediaan Aman Selama Libur Akhir Tahun
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru, 11 KA Jarak Jauh Dioperasikan dari Stasiun Malang
- Kereta Cepat Whoosh Telah Melayani 718 Ribu Penumpang
- Setara dan Infid: Indeks HAM Era Jokowi Stagnan
- Kemenag Akan Dirikan Madrasah Berciri Khas Hindu, Bernama Widyalaya
- Soal Temuan BPK tentang Vaksin Covid-19 yang Sisa Banyak, Ini Penjelasan Bio Farma
- Kabar Gembira! Daop Surabaya Beri Diskon Tiket 20%
- Seorang Pembalap asal Jakarta Meninggal saat Latihan di Sirkuit Boyolali
Advertisement
Advertisement