Advertisement
Kemungkinan Ada Tiga Vaksin Virus Corona
 Ilustrasi - Freepik
                Ilustrasi - Freepik
            Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Institut Kesehatan Nasional (National Institutes of Health) Amerika Serikat menyebut ada tiga vaksin yang akan tersedia untuk virus Corona.
Dikutip dari Bloomberg, Selasa (12/5/2020), Direktur NIH AS, Francis Collins mengungkapkan optimismenya terhadap vaksin virus corona. Menurutnya, tes harus dilakukan dan memastikan bahwa vaksin yang bisa melawan virus corona aman dan efektif.
Advertisement
Dia menilai vaksin tersebut kemungkinan memiliki karakteristik berbeda. Oleh karena itu, dia pun perlu memasangkan populasi tertentu yang cocok menggunakan vaksin itu.
“Harapan saya dan saya cenderung seorang optimis bahwa kami tak hanya menemukan satu melainkan tiga vaksin yang ampuh,” katanya.
Adapun, Collins yang mulai memimpin NIH pada 2009 itu menilai dana yang tersedia bisa mendukung produksi cepat hingga 300 juta sebelum Januari.
Kendati bakal diproduksi massal, dia menyebut para pekerja medis dan pasien dengan kondisi parah akan berada di daftar prioritas vaksin. Barulah setelah itu, pembagiannya bisa dilanjutkan untuk memenuhi kebutuhan global dan didistribusikan ke negara dengan dampak terparah.
Pada April, NIH telah meluncurkan program kerja sama dengan 16 perusahaan biofarmasi untuk pengembangan dan produksi.
“Pertama, dengan 10 juta kemudian mungkin 100 juta pada akhir musim gugur dan mungkin 300 juta pada Januari,” katanya.
Dia pun menyebut untuk mengembangkan dan memproduksi vaksin, diperlukan dana yang banyak. Namun, dia tak menuturkan sumber pendanaannya secara terperinci.
“Berapapun yang dibutuhkan namun harus cepat dilakukan,” katanya.
Selain terkait dengan vaksin, Collins pun memberikan pendapatnya tentang potensi mutasi virus. Menurutnya, virus corona merupakan virus RNA bisa bermutasi namun pada tingkat yang bisa diproyeksikan.
“Sejauh ini, saya rasa tak ada hal yang perlu dikhawatirkan secara khusus. Masih belum jelas apakah setiap orang memiliki konsekuensi berbeda terhadap perilaku virus,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
 
    
        Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- MK Tolak Uji Materi Aturan Batas Usia Pemuda Jadi 40 Tahun
- Prabowo Tunjuk 16 Nama Calon Dewan Energi Nasional, Diserahkan ke DPR
- Kabar IKN Terkini, Dipastikan Capai Target Jadi Ibu Kota Politik 2028
- Super League 2025, PSIM Jogja Waspadai Persik yang Sulit Ditebak
- ASEAN Tegaskan Tak Akan Kirim Pengamat ke Pemilu Myanmar
- Bulan Bahasa, MAN 3 Bantul Luncurkan 23 Buku Karya Siswa
- HP Meledak Saat Dicas, Rumah Warga Gunungkidul Hangus Terbakar
Advertisement
Advertisement






















 
            
