Advertisement

Bingung soal Kepastian UN Dihapus, Warganet: Saya Gamau Digantung Giniee Sakidd Pak

Newswire
Rabu, 25 Maret 2020 - 03:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Bingung soal Kepastian UN Dihapus, Warganet: Saya Gamau Digantung Giniee Sakidd Pak Ilustrasi Ujian Nasional SD

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Pemerintah telah memutuskan bahwa Ujian Nasional (UN) untuk jenjang SD sampai SMA/SMK tahun ini dihapus karena wabah Corona. 

Juru bicara presiden, Fadjroel Rachman mengungkapkan bahwa keputusan peniadaan UN tersebut merupakan respon atas wabah corona yang tengah melanda Indonesia saat ini.

Advertisement

"Keputusan ini diambil dengan pertimbangan keselamatan kesehatan rakyat. Seperti yang telah disampaikan bahwa sistem respon Covid-19 harus menyelamatkan kesehatan rakyat, daya tahan sosial dan dunia usaha," bunyi keterangan tertulis yang disampaikannya, Selasa (24/3/2020).

Meski begitu keputusan tentang UN dihapus urung sepenuhnya terinformasikan hingga ke daerah-daerah secara lengkap termasuk wilayah Jogja.

Tak sedikit yang masih bingung menyikapi peniadaan UN tersebut. Salah satunya seperti diungkapkan pemilik akun @lala_cangtiop.

Dalam akun twitternya ia menuliskan kebingungannya lantarana masih mendapat informasi bahwa UN di wilayah Jogja tetap dilaksanakan. Sambil mengunggah foto percakapan terkait pelaksanaan UN, ia meminta kepastian terkait penyelenggaraan UN di wilayah Jogja.

"Paakk katanya Jogja tetep UN itu yang benar yang mana pak, SAYA GAMAU DIGANTUNG GINIEEE SAKIDD PAK," tulisnya.

Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Pengembangan Mutu Pendidikan, Disdikpora DIY, Didik Wardaya mengatakan, jajarannya masih menunggu surat resmi dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tentang peniadaan UNBK 2020.

Didik menambahkan, Disdikpora DIY akan melakukan koordinasi untuk membahas pengganti UNBK bagi siswa, usai Covid-19 mereda. Yang pasti, Disdikpora akan mencoba mencari jalan tengah terbaik, sebagai pengganti UNBK. Pihaknya juga akan menunggu surat dari Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

"Dengan ditiadakannya UNBK maka murid yang akan mengikuti UNBK belajar di rumah. Sama dengan lainnya dimana pemda DIY telah menerapkan belajar secara daring sejak Senin (23/3/2020)," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Pemkab Sleman Sosialisasikan Program Kampung Hijau

Sleman
| Sabtu, 20 April 2024, 07:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement