Advertisement
Pilkada 2020 Bakal Banyak Diwarnai Petahana

Advertisement
Harianjogka.com, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri tengah bersiap dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di tahun ini. Setidaknya ada 270 daerah yang bakal menyelenggarakan pesta demokrasi tersebut.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memprediksi bakal ada banyak pelaksana tugas kepala deaerah di Pilkada tahun ini.
Advertisement
Hal itu lantaran dari 270 daerah yang mengikuti Pilkada, sebanyak 224 daerah di antaranya berpotensi diikuti oleh calon petahana atau incumbent. Diketahui, petahana diwajibkan untuk cuti bila hendak mencalonkan diri lagi untuk memimpin daerahnya di Pilkada.
"Nanti ada 224 incumbent, begitu mereka mendaftar, maka akan di Plt [Pelaksana Tugas] kan, kira-kira berarti akan ada banyak Plt," kata Tito dikutip dari keterangan resminya, Selasa (27/1/2020).
Selain itu, Tito mengatakan bahwa salah satu fokus Kemendagri di Pilkada 2020 adalah meningkatkan partisipasi masyarakat. Pasalnya, partisipasi masyarakat merupakan salah satu indikator dalam kesuksesan sebuah pesta demokrasi.
Menurutnya tingkat partisipasi pemilihan yang tinggi sangat diperlukan untuk memberikan legitimasi yang kuat kepada siapapun yang menang.
"Dan ini memerlukan kegiatan sosialisasi dan pendidikan politik untuk membangunkan masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Kita bekerjasama untuk itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Pemkab Terapkan Layanan Tiket Online Beti Sakebon di Pantai Selatan Bantul
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement