Advertisement
Jepang Kerahkan Ratusan Ribu Petugas untuk Evakuasi Warga
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pascabencana topan Hagibis, Pemerintah Jepang mengerahkan lebih dari 110.000 petugas dalam operasi pencarian dan penyelamatan warga yang terdampak bencana tersebut.
Dilansir dari BBC, Senin (14/10/2019), ribuan petugas polisi, petugas pemadam kebakaran, militer, dan penjaga pantai tengah bekerja untuk menjangkau warga yang terjebak oleh tanah longsor dan banjir.
Advertisement
Kantor berita Jepang NHK, seperti yang dikutip Reuters, melaporkan kurang lebih 30 orang tewas akibat terjangan badai topan terburuk dalam beberapa dekade ini pada Sabtu (12/10). Selain korban tewas, 15 orang dinyatakan hilang dan 177 terluka. Topan juga menyebabkan 100.000 rumah terputus aliran listriknya.
Upaya penyelamatan terhambat setelah lebih dari 20 sungai di Jepang bagian tengah dan timur laut meluap. NHK melaporkan bahwa meluapnya sungai bisa menimbulkan kerusakan lebih besar karena ketinggian air telah mencapai tingkat yang sangat berbahaya.
BACA JUGA
Dengan ribuan rumah tanpa listrik, Jepang khawatir akan terjadi pemadaman listrik selama berminggu-minggu seperti ketika badai topan melanda wilayah timur Tokyo bulan lalu.
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengadakan pertemuan menteri darurat dan mengirim menteri yang bertanggung jawab atas manajemen bencana ke daerah-daerah yang terkena dampak. Pemerintah juga membentuk satuan tugas untuk menangani kerusakan.
"Pemerintah akan melakukan segala daya untuk bekerja sama dengan badan dan operator terkait untuk memulihkan layanan sesegera mungkin," kata Abe.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
- Unjuk Rasa Pemuda Maroko, Tuntut Pembebasan Demonstran Gerakan GenZ
- Kawasan Gunung Lawu Tak Masuk WKP Panas Bumi, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kabur, Polisi Terus Buru Terpidana Mati Kasus Narkotika di Siak Riau
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- Meresahkan Warga, Dua Sarang Tawon Jenis Vespa di Prambanan Dievakuasi
- Gerindra Jogja Serukan Prabowo 2 Periode di Pelantikan PAC
- Mahasiswa Diajak Sadar Gaya Hidup Berkelanjutan
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Senin 20 Oktober 2025
- Jadwal Bus Trayek Malioboro ke Parangtritis Senin 20 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement